Pesan Menyentuh Gubernur Ganjar Pranowo di Peringatan HUT Jateng

Pesan Menyentuh Gubernur Ganjar Pranowo di Peringatan HUT Jateng
Gubernur Ganjar Pranowo saat upacara peringatan HUT ke 71 Jateng. Foto: IG @ganjarpranowo

jpnn.com, SEMARANG - Provinsi Jawa Tengah merayakan Hari Ulang Tahun ke-71 hari ini. Upacara peringatan digelar sederhana dengan protokol kesehatan ketat dan peserta terbatas di halaman Kantor Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Selain dihadiri forkopimda Jateng, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo turut mengundang sejumlah kalangan atau kelompok mulai dari relawan, penyintas Covid-19, tenaga kesehatan hingga petugas pemulasaraan sebagai apresiasi terhadap mereka yang terlibat langsung berkontribusi pada penanganan Pandemi Covid-19.

Pada sambutannya, Gubernur Ganjar mengajak seluruh masyarakat Jawa Tengah agar saling menguatkan di masa pandemi Covid-19.

Dia mengatakan masa-masa berat seperti ini pernah dilewati nenek moyang dengan segala keterbatasannya, namun tidak menyerah dan gigih menolak kalah dari wabah.

“Semua bergerak dan berusaha, berikhtiar sekuat-kuatnya, sebisa-bisanya. Ibarat pepatah Jawa 'Diobong ora kobong, disiram ora teles'. Bahwa seberat apapun cobaan hidup, kita harus kuat dan tangguh menghadapinya,” ujarnya pada Minggu (15/8).

Gerakan saling menguatkan ini, lanjut Ganjar, tidak selalu dengan melakukan hal-hal yang besar. Bisa dimulai dengan menyisihkan rezeki untuk jajan di warung tetangga atau teman. Bisa juga dengan gerakan saling Eling lan Ngelingke protokol kesehatan.

"Ini mungkin kecil bagi kita tapi bagi warga manfaatnya sangat besar,” ujar Ganjar.

Dalam keadaan ini, Ganjar meminta kepada seluruh pihak agar tidak saling menjatuhkan atau berpangku tangan. Ia mendorong semua pihak bertanggung jawab dan tak saling lempar kewenangan.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengajak seluruh masyarakat Jawa Tengah agar saling menguatkan di masa pandemi Covid-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News