Pesan Penting Bagi Pelaku UMKM soal Kemasan Produk

jpnn.com, PROBOLINGGO - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Probolinggo, Jawa Timur, masih sering menemukan sejumlah makanan dan minuman yang kemasannya tidak sesuai standar.
“Kami akan membina pelaku UMKM lagi terkait masalah standar kemasan produk,” ujar kepala Dinkes Kota Probolinggo Ninik Irawibawati, Minggu (2/6).
Berdasarkan catatan Dinkes Probolinggo, saat sidak lalu masih banyak produk yang kemasannya di bawah standar.
BACA JUGA: Pedagang di Pasar Tradisional Mengeluh: Sepi, Sepi Sekali
Misalnya, di label makanan tidak ada tanggal kedaluwarsanya.
“Padahal standar makanan produk UMKM itu label makanan berada di luar produk mamin. Ini yang perlu disampaikan kepada UMKM,” jelasnya.
Menurut Ninik, penting bagi UMKM untuk mengerti dengan benar standar pengemasan produk. Hal ini berkaitan dengan masalah keamanan pangan.
Produk UMKM saat ini tidak hanya dipasarkan melalui pusat oleh-oleh.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Probolinggo, Jawa Timur, masih sering menemukan sejumlah makanan dan minuman yang kemasannya tidak sesuai standar.
- Promosikan Hasil Riset GRS BPDP, AII: Bisa Dihilirisasi Petani dan UMKM
- Telkom Siap Gelar Digiland 2025 Seusai dapat Dukungan dari Gubernur DKI Jakarta
- Mantap! 2 UMKM Binaan Bea Cukai Nunukan Sukses Ekspor Produknya ke Malaysia
- Tumbuh Berkelanjutan, Bank Raya Kembali Bukukan Kinerja Keuangan Positif
- Bea Cukai Dukung UMKM di Bekasi dan Makassar Tembus Pasar Ekspor Lewat Kegiatan Ini
- Jurus Bea Cukai Parepare Dorong Laju Ekspor dan Pertumbuhan Ekonomi di Daerah