Pesan Penting Moeldoko untuk Ketua Organisasi Sayap HKTI

Pesan Penting Moeldoko untuk Ketua Organisasi Sayap HKTI
Ketua Umum HKTI Moeldoko (tengah). Foto: Istimewa for JPNN

"Sebagai tulang punggung negara, petani harus mendapatkan perlindungan sistemik dari negara dalam bentuk kebijakan dan pendampingan langsung. Termasuk perlindungan dalam menghadapi persaingan dengan produk-produk pertanian impor dengan tetap memperhatikan keunggulan komparatif dan kompetitif secara terencana," jelasnya.

Meski demikian, Pemuda Tani HKTI memberikan apresiasi kepada Pemerintahan Jokowi-JK yang telah mencanangkan program Reformasi Agraria melalui land redistribution.

Namun, Pemuda Tani juga melihat bahwa Reformasi Agraria juga bukan semata land redistribution dan pembagian lahan kepada kelompok tani yang tidak memiliki lahan garapan.

"Akan tetapi, lebih dari itu adalah political will yang kuat untuk menyejahterakan petani. Bagaimana membuat petani tersenyum di negeri sendiri,” tegas dia.

Sementara itu, Dian mengatakan, perempuan adalah pihak yang ikut berjasa pada proses budi daya pertanian tradisional.

Kondisi ini ditandai dengan peran aktif perempuan dalam mengembangkan budi daya pertanian melalui keterampilannya.

"Perempuan turut andil mengembangkan pertanian. Di samping peran utama perempuan dalam pengambilan keputusan rumah tangga," ujar Dian.

Dian mengatakan, perempuan merupakan kunci dalam ketahanan pangan dalam sebuah keluarga dimulai dengan perencanaan, mengolah pangan, hingga menentukan besar kecilnya anggaran.

Ketum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Moeldoko melantik Ketua Umum DPN Pemuda Tani HKTI Rina Saadah Adisurya dan Ketua Perempuan Tani HKTI Dian Novita

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News