Petani Sidrap Panen Dua Kali Lipat

Petani Sidrap Panen Dua Kali Lipat
Petani di Kabupaten Sidrap merasakan manfaat program yang digulirkan Kementerian Pertanian. Foto: Humas Kementan

"Kami yakin jika SDM dan kompetensi petani meningkat, ini akan berdampak terhadap penghasilan mereka. Semoga apa yang dicita-citakan Pak Menteri (pertanian) terealisasi, petani kita lebih sejahtera," tutup Ibrahim.

Sementara, Mentan Syahrul Yasin Limpo optimistis kegiatan IPDMIP berjalan maksimal dan bermanfaat bagi kepentingan masyarakat perdesaan, khususnya bagi petani dalam mendukung pencapaian ketahanan pangan.

“Dengan IPDMIP, kami akan menggenjot produktivitas pertanian, khususnya di daerah irigasi. Diharapkan pendapatan petani naik sehingga kesejahteraan petani juga meningkat,” kata Syahrul.

Hal senada diungkapkan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian (Kementan) Dedi Nursyamsi.

Menurutnya, IPDMIP harus berperan mendorong proses transformasi dari sistem pertanian tradisional menjadi modern. Untuk itu, SDM-nya harus digarap lebih dahulu.

"Mereka adalah petani, penyuluh, petani milenial melalui pelatihan,” kata Dedi.

Sistem pertanian tradisional, katanya, dicirikan oleh produktivitas yang rendah, penggunaan varietas lokal, dikerjakan secara manual atau dengan bantuan tenaga ternak. Sistem pertanian ini belum memanfaatkan mekanisasi pertanian serta teknologi informasi dan komunikasi (TIK).

“Pertanian modern dicirikan masifnya varietas berdaya hasil tinggi, menerapkan mekanisasi dan pemanfaatan teknologi era industri 4.0,” kata Dedi. (rhs/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

Petani di Kabupaten Sidrap merasakan manfaat program yang digulirkan Kementerian Pertanian.


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News