Pilgub Jatim 2018, Khofifah dan Risma Lebih Populer

Sementara yang menginginkan Gus Ipul sebagai gubernur adalah 33,17 persen. Kemudian diikuti oleh Khofifah di posisi gubernur Jatim diinginkan oleh sebanyak 28,31 persen responden.
Untuk menjadi wakil gubernur Jatim, menteri sosial di kabinet Presiden Joko Widodo itu diinginkan oleh 21,10 persen responden.
Selanjutnya Tri Rismaharini, yang menginginkannya menempati posisi gubernur 26,13 persen dan wakil gubernur 21,50 persen.
“Jadi, tren Gus Ipul di masyarakat adalah wakil gubernur,” kata Airlangga Pribadi, Rabu (26/4).
Survei itu, menurut Angga -sapaan Airlangga Pribadi, menunjukkan bahwa Gus Ipul masih lebih banyak dipilih sebagai wakil gubernur daripada gubernur. Meski selalu menempati tempat tertinggi dalam survei, yakni secara popularitas mencapai 82,8 persen.
Unggul dari Khofifah 81,4 persen dan Risma 75,4 persen. Pun secara elektabilitas, Gus Ipul meraih 33,2 persen, Khofifah 28,3 persen, dan Risma 26,1 persen.
Karena itu, Angga berpesan kepada tim sukses Gus Ipul agar dalam waktu yang tersisa selama kurang lebih setahun terakhir untuk mengubah mindset para pemilih.
“Jika ingin mempertahankan elektabilitas Gus Ipul, maka harus diubah mindset masyarakat mulai sekarang. Sebab, masyarakat masih mengenal Gus Ipul dengan wakil gubernurnya,” jelasnya.
Meski Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Jatim masih sekitar setahun lagi, namun pemanasan jelang hajatan regional tersebut sudah cukup masif.
- Kolaborasi Hexahelix Dinilai Penting untuk Pengembangan Ekraf di Jatim
- Jatim Sumbang 25 Persen Laju Tanam Padi Nasional, Khofifah: Komitmen Wujudkan Kedaulatan Pangan
- Muncul Penolakan Soeharto Sebagai Pahlawan Nasional, Mensos Merespons Begini
- Pernyataan Terbaru Mensos soal Soeharto Pahlawan Nasional
- Guru Sekolah Rakyat dari PNS & PPPK, Diusulkan Kepala Daerah
- Sekolah Rakyat