Pj Gubernur Sumsel Bersama Mentan Amran Tinjau Upsus Optimalisasi Lahan Rawa di Banyuasin
Sebagai informasi, kegiatan Upsus Optimalisasi Lahan Rawa Tahun 2024 di Sumsel pada semester satu ditargetkan mencapai 98 ribu hektare dengan lokasi yang terbagi atas Kabupaten Banyuasin 22 ribu hektare, saat ini sudah diolah 4.400 hektare dengan rata-rata produksi 5,1 ton per hektare padi IP 100 dan IP 200.
Kegiatan ini, meliputi rehabilitasi saluran, pembangunan saluran irigasi, pembangunan pintu air, penggunaan pompa dan kegiatan olah tanah.
Selain di Kabupaten Banyuasin, program ini juga dialokasikan di Kabupaten OKI sebesar 65 ribu hektare dengan rata-rata produksi 5,7 ton per hektare dan benih IP150-200.
Selanjutnya, Kabupaten Muara Enim dengan luas alokasi 2.400 hektare dengan jumlah produksi 4,3 ton per hektare.
Kemudian, Kabupaten Ogan Ilir dengan alokasi oplah rawa 400 hektare, produksi 2-3,5 per hektare dan Kabupaten OKU Timur alokasi oplah rawa 5 ribu hektare dengan produksi 3-5 ton per hektare.
Turut mendampingi Mentan Amran, di antaranya Kepala Deputi Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana BNPB Pusat Jarwansyah, Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis Dida Gardera, Wakil Direktur Utama PT Pupuk Indonesia dan pejabat penting lainnya. (mrk/jpnn)
Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni bersama Mentan Amran meninjau kegiatan upsus optimalisasi lahan rawan di Kabupaten Banyuasin
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Pemprov Sumsel Dapatkan Opini WTP, Agus Fatoni Sampaikan Hal Ini
- Puskesmas Ramah Disabilitas Pertama di Sumsel
- MoU NPHD Pengamanan Pilkada 2024, Pj Gubernur Sumsel: Mari Bersama Menjaga Iklim yang Kondusif
- Tingkat Pengangguran di Sumsel Turun 3,97 Persen
- Triwulan I 2024, Ekonomi Provinsi Sumsel Tumbuh Sebegini
- Meriahkan HUT ke-78 Sumsel, Agus Fatoni Ikuti Jalan Santai dan Senam