PKB Minta Jatah 10 Menteri Dinilai tak Masuk Akal

PKB Minta Jatah 10 Menteri Dinilai tak Masuk Akal
PKB Minta Jatah 10 Menteri Dinilai tak Masuk Akal

jpnn.com - JAKARTA - Pengamat politik dari Universias Indonesia (UI), Muhammad Budyatna menilai, usulan PKB kepada Jokowi untuk memasukkan 10 kadernya sebagai menteri sebagai usulan yang tidak masuk akal.

Sebab, menurut Budyatna, kemenangan Jokowi tidak ada kaitannya dengan PKB. Tanpa PKB, ujar Budyatna, Jokowi tetap menang di pemilu presiden.

"Itu usulan yang tidak perlu diindahkan. Memangnya PKB sudah berbuat apa sampai berani meminta jatah 10 menteri? Tanpa PKB, Jokowi bisa menang kok. Jadi PKB tidak usah mengklaim kemenangan Jokowi karena keberhasilannya mengkapitalisasi pernyataan 'sinting' Wasekjen PKS Fahri Hamzah," kata Budyatna saat dihubungi, wartawan, Rabu (6/8).

Lebih lanjut, dia juga mengingatkan Jokowi untuk tidak mengakomodir orang-orang yang diduga bermasalah dalam berbagai kasus korupsi karena hanya akan menjadi beban bagi roda pemerintahannya nanti dan akan membuat masyarakat kehilangan kepercayaan padanya. Jokowi kata Budyatna, harus benar-benar memeriksa latar belakang para calon menterinya.

"Jangan lagi mereka yang diduga bermasalah hukum dibawa dalam roda  pemerintahan meski mereka kader partai koalisi. Jokowi harus bisa menolak sebab akan merepotkan nantinya. Begitu juga dengan kader-kader PDIP yang mungkin dicalonkan. Kalau bermasalah, yah harus ditolak. Mereka yang bermasalah harusnya mundur saja dan tidak usah memaksa jadi menteri," sarannya.(fas/jpnn)

 


JAKARTA - Pengamat politik dari Universias Indonesia (UI), Muhammad Budyatna menilai, usulan PKB kepada Jokowi untuk memasukkan 10 kadernya sebagai


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News