PKS Minta Publik Tidak Terprovokasi Hasil Survei

PKS Minta Publik Tidak Terprovokasi Hasil Survei
PKS Minta Publik Tidak Terprovokasi Hasil Survei
JAKARTA - Wakil Ketua Fraksi PKS di Dewan Perwakilan Rakyat, Almuzzammil Yusuf menilai hasil survei Pilkada DKI yang baru-baru ini dipublisir oleh lima lembaga survei telah menggiring opini publik untuk mendukung kandidat tertentu dibanding memotret realitas sosial yang terjadi.

Hal ini terjadi menurut Almuzzammil Yusuf disebabkan tiga hal. Pertama, ada lembaga survei yang tidak paham metodologi riset. Kedua, lembaga survei dibayar oleh salah satu kandidat dan ketiga karena keduanya, tidak paham metodologi dan dibayar.

"Mempublisir sebuah hasil survei, sesungguhnya proses awal untuk menilai lembaga survei yang kredibel dan tidak. Survei yang kredibel hasilnya tidak akan jauh berbeda dengan hasil perolehan suara Pilkada," kata Almuzzammil Yusuf, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Jumat (1/6).

Jika ada lembaga survei yang hasilnya berbeda jauh dengan hasil perolehan suara Pilkada nantinya, lembaga survei tersebut tentu akan kehilangan kepercayaan karena telah menggeser perannya dari produk ilmiah menjadi produk politik partisan, kata dia.

JAKARTA - Wakil Ketua Fraksi PKS di Dewan Perwakilan Rakyat, Almuzzammil Yusuf menilai hasil survei Pilkada DKI yang baru-baru ini dipublisir oleh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News