PKS: Sebagian Mobil Bukan Atas Nama Luthfi
Kamis, 16 Mei 2013 – 23:01 WIB
Petugas KPK saat melakukan penyitaan mobil di kantor DPP PKS, Jakarta. Foto: Dok/JPNN
JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid, mengatakan sebagian dari enam mobil yang disita Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dari kantor DPP PKS adalah mobil operasional partai. "Adapun tentang mana mobil Pak Luthfi atau tidak, nanti akan kita saling buktikan di persidangan. PKS meyakini itu sebagian mobil operasional partai," ujar Hidayat di DPR, Jakarta, Kamis (16/5).
KPK membawa enam mobil dari Kantor DPP PKS, yakni VW Caravelle, Nissan Navara, Mitshubishi Pajero Sport, Mitshubishi Grandis, Mazda CX9, dan Toyota Fortuner. Dari enam mobil itu, hanya dua mobil atas nama Luthfi, yakni Mazda CX9 dan Mitshubishi Pajero Sport. Sisanya atas nama kader atau pengurus partai.
Diketahui, mobil Toyota Fortuner atas nama Ahmad Zaky, sekretaris pribadi Luthfi dan VW Caravelle atas nama Ali Imron, sopir pribadi Luthfi. Fakta ini cukup mencengangkan karena sekretaris pribadi dan sopir pribadi memiliki mobil yang cukup mewah.
Baca Juga:
JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid, mengatakan sebagian dari enam mobil yang disita Komisi Pemberantasan Korupsi
BERITA TERKAIT
- Saksi Nurhasan Bantah Keterlibatan Hasto dalam Perintah Rendam Ponsel Harun Masiku
- Menaker: Karyawan, Aset Besar Perusahaan
- Hasan Nasbi Batal Mundur, Legislator: Jangan Ada Lagi Sentimen Pribadi Bicara ke Publik
- Truk ODOL Memakan Banyak Korban, Legislator Mempertanyakan Kinerja Menhub
- Kapan Honorer Tak Lulus PPPK Tahap 1 Masuk Optimalisasi? Ini Bocoran BKN
- Pro Kontra Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates di Indonesia