PLN Jamin Pasokan Listrik di Bali Aman

PLN Jamin Pasokan Listrik di Bali Aman
Gardu Listrik. Ilustrasi. Foto dok JPG/JPNN.com

“Ketersedian pasokan listrik di Provinsi Bali menyentuh angka -sekitar 1.200 megawatt (MW). Sedangkan beban puncaknya itu tidak sampai menyentuh angka 800 MW. Jadi, cadangan pasokan listrik yang tersedia di Provinsi Bali hampir menyentuh angka 50 persen. Sudah aman,” ujar Jonan.

Total daya mampu netto (DMN) pasokan listrik di Sub Sistem Kelistrikan Bali adalah sebesar 1.284,4 MW dari Kabel Laut Jawa-Bali sebesar 340 MW, PLTG Gilimanuk 130,44 MW. Lalu PLTU Celukan Bawang 380 MW, PLTG Pemaron 80 MW, dan PLTG/PLTD Pesanggaran sebesar 354 MW.

Beban puncak Sub Sistem Kelistrikan Bali adalah sekitar 850 MW.

"Beban Bali sekitar 70 persen terkonsentrasi di daerah selatan, yaitu Denpasar dan sekitarnya. Beberapa Gardu Induk (GI) vital ada di daerah selatan Bali, seperti GI Kapal, GI Pesanggaran, GI Nusa Dua, GI Bandara dan GI Pamecutan Kelod, semua sudah ready. Kami pastikan semua siap," kata Jonan.

Terpisah, GM PLN Distribusi Bali Nyoman Suwarjoni Astawa mengatakan, PLN Area Distribusi Bali akan mengerahkan sebanyak 750 personel serta ahli daya.

Semuanya bakal fokus mengamankan pasokan listrik selama perayaan Natal dan Tahun Baru 2018.

"Dari sisi pasokan, jaringan dan distribusi aman semua. Scanning terhadap transmisi, pembangkit distribusi aman semua. Kami lakukan inspeksi intensif untuk pastikan semuanya aman,” jelas Joni.

Joni memaparkan, sejak 22 Desember 2017 hingga 4 Januari 2018, PLN tidak akan melakukan pemeliharaan agar tidak mengganggu selama perayaan.

Kabar baik terus menyertai Bali. Setelah promosinya dikawal langsung oleh Presiden Jokowi, pariwisata di Bali langsung tancap gas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News