PM Malaysia Lecehkan Surat SBY

Ada Upaya Bakar Merah Putih di Depan KBRI

PM Malaysia Lecehkan Surat SBY
SIAGA - Salah satu kegiatan patroli laut perbatasan yang sempat dihadiri Danlanal Nunukan, di atas KRI Sutanto, beberapa hari lalu. Saat ini mustinya aparat di perbatasan sudah lebih siaga. Foto: Ica/Radar Tarakan.
Dalam pernyataan tertulis kepada KBRI Malaysia, salah satu partai berkuasa di Malaysia, UMNO, menglarifikasi pemberitaan yang beredar terkait keterlibatan anggotanya dalam aksi demonstransi anti-Indonesia. Pimpinan Pemuda UMNO, Khairy Jamaluddin, mengatakan bahwa dirinya akan menindak anggotanya yang berupaya membalas perlakuan massa Benteng Demokrasi Rakyat (Bendera) yang membakar dan meludahi bendera Malaysia.

"Apa yang terjadi di Indonesia hanya melibatkan segelintir orang. Kami tak ingin isu ini jadi sensasi dan mengorbankan hubungan dua negara," tulis Khairy dalam draft suratnya.

Ketua Pemuda Barisan Nasional (BN) itu mengomentari penahanan dua pria Malaysia yang mencoba membakar bendera Indonesia, Merah Putih, di depan KBRI. Sebagai pimpinan, dia mengaku akan menindak anggota pemuda UMNO dan Barisan Nasional yang terlibat dalam aktivitas tersebut.

Hal yang bertentangan disampaikan Menteri Pendidikan Tinggi Malaysia, Datuk Seri Mohamed Khaled Nordin, kepada Departemen Urusan Mahasiswa Malaysia di Jakarta. Dia memperingatkan agar 6.000 mahasiswa Malaysia yang belajar di Indonesia berhati-hati dan waspada. Ini menyusul merebaknya aksi anti Malaysia yang diprakarsai oleh kelompok Bendera. "Mereka diingatkan untuk pergi secara berkelompok, serta jangan hadir di acara-acara pertemuan publik," ujar Menteri Khaled.

JAKARTA - Surat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kepada Perdana Menteri (PM) Malaysia Najib Tun Razak dilecehkan. Dalam keterangan resmi kepada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News