PNS Bali Harus Ikut Go Digital demi Dongkrak Kunjungan Wisman

PNS Bali Harus Ikut Go Digital demi Dongkrak Kunjungan Wisman
Foto/ilustrasi: dokumen JPNN.Com

Selain itu, masih kata Agung, pihaknya pada pekan ini akan berkooordinasi dengan dinas-dinas terkait lainnya yang ada di Pemprov Bali Pemerintahan Provinsi Bali  untuk membuka mata terhadap era peradaban baru era digital. Menurut dia, semua PNS maupun pihak terkait mesti akrab bercengkrama dengan sosial media.

”Kita mau kumpulkan lagi semua PNS yang ada di bawah saya dan di dinas yang lain, untuk bisa bermain dengan sosial media, tebarkan keindahan Bali ke ujung dunia, kita berselancar di dunia maya dan kita jangan gaptek (gagap teknologi, red),” katanya.

Industri pariwisata di Bali memang sudah lama melangkah ke ranah digital. Mereka punya website yang interaktif, menyodorka paket-paket yang menarik  dan sangat kreatif.

Kini, website Pemda Bali harus sudah menyediakan calendar of events selama setahun penuh lengkap dengan data tanggal, bulan, tempat dan deskripsi acaranya. "Itu yang sedang kami susun," ungkapnya.

Bali memang terus meraih kemajuan dari kunjungan wisatawan. Agung juga sangat berterima kasih kepada pemerintah pusat yang memberlakukan bebas visa kepada wisman.

Agung menambahkan, jumlah wisman ke Bali dari berbagai negara memang mengalami peningkatan hingga 19,9 persen, kecuali Singapura. Karenanya ia mengharapkan Go Digital akan mendongkrak kunjungan wisman menjadi lebih banyak.

”Semoga dengan Go Digital, Bali akan semakin bertambah lagi dan perekonomian negara kita akan semakin melonjak,” harapnya.

Sedangkan Menpar Arief Yahya sangat yakin Pemprov Bali bisa dengan cepat bisa merealisasikan program Go Digital itu. Sebab, industri pariwisata di Bali memang  paling siap untuk Go Digital.(adv/jpnn)

BALI - Sebagai pintu masuk utama wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia terus berinovasi. Salah satunya dengan menapaki Go Digital. Para pegawai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News