Polisi Arogan, Kakek Uzur Mati Jantungan

Polisi Arogan, Kakek Uzur Mati Jantungan
Polisi Arogan, Kakek Uzur Mati Jantungan
BINJAI-Setelah melakukan pengepungan secara besar-besaran dengan mengerahkan ratusan personil polisi gabungan Polres Binjai, Poldasu dan Brimob Kompi A Binjai, Rabu (5/9) kemarin sekitar pukul 16.00 WIB. Malamnya, sekitar pukul 01.15 WIB dinihari kembali Polres Binjai dan Poldasu didamping Brimob Kompi A Binjai dengan kekuatan tak sebanyak aksi sore harinya melakukan pencarian dan menggeledah rumah warga Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Setia, Binjai Kota.

Dengan diback up oleh Brimob bersenjata laras panjang atau senjata tempur, petugas kepolisian Polres Binjai dan Poldasu menggeledah delapan sampai sepuluh rumah warga Bonjol. Polisi memulai aksinya dari Gang Abdul Jalal Lingkungan III sampai Lingkungan V,Kelurahan Setia untuk mencari para pelaku aksi pengrusakan rumah milik A Wan sewaktu kerusuhan pecah.

Namun ada yang tidak diterima warga masyarakat Bonjol, disaat petugas kepolisian menggeledah rumah warga dinihari itu. Petugas menggeledah rumah-rumah warga dengan alas an mencari para pelaku pengrusakan pada sabtu malam lalu tidak menunjukkan surat penggeledahan dan penangkapan para pelaku.

Disamping itu,akibat diduganya ada anggota kepolisian yang tidak beretika saat penggeledahan rumah-rumah warga. Para Petugas juga mengggedor-gedor rumah warga dengan sekuat-kuatnya, sehingga menyebabkan seorang pria yang sudah uzur terkena serangan jantung,dan akhirnya meninggal dunia. Adapun nama pria tua yang meninggal tersebut bernama Bahtiar Jambi yang berusia 76 tahun. “ Saat petugas menggedor pintu rumah saya dengan sekuat-kuatnya, almarhum ayah saya mempunyai penyakit jantung dan akibat dari kedatangan polisi yang kurang beretika itu, ayah saya melemah atau drop kondisinya.

BINJAI-Setelah melakukan pengepungan secara besar-besaran dengan mengerahkan ratusan personil polisi gabungan Polres Binjai, Poldasu dan Brimob Kompi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News