Polisi Bekuk Pria yang Doyan Remas Bokong Ibu-ibu

jpnn.com, SURABAYA - Polisi menangkap Deby N. yang doyan meremas bokong ibu-ibu di Pasar Manukan, Tandes, Surabaya.
Pria 30 tahun itu mengatakan gemas saat melihat pantat perempuan. Aksi cabulnya tersebut dipolisikan warga yang geram.
Kanit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya AKP Ruth Yeni menyebut aksi Deby itu sebagai begal pantat.
Pelecehan tersebut dilakukan tersangka selama sebulan terakhir. Persisnya sejak pertengahan Agustus hingga awal September ini.
Entah sudah berapa perempuan yang jadi korbannya. Yang jelas, unit PPA sudah memintai keterangan 10 perempuan.
"Salah satunya masih di bawah umur," katanya Deby ditangkap anggota Polsek Tandes pada 15 Agustus lalu.
Petugas bertindak setelah dilapori sejumlah warga yang berbelanja di Pasar Manukan, Tandes.
Setelah ditangkap dan mengakui perbuatannya, Deby lantas diserahkan ke unit PPA untuk diperiksa.
Tukang parkir ternyata adalah pelaku pelecehan terhadap kaum ibu di pasar dengan cara meremas bokong.
- Nasib Korban Pencabulan oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut, Menyedihkan!
- 13 Santriwati Jadi Korban Syahwat Ustadz AF
- Cabuli Murid, Pelatih Karate Terancam Denda 900 Gram Emas
- RS Persada Angkat Bicara soal Kasus Dokter AYP Melecehkan Pasien, Dukung Proses Hukum
- Usut Dugaan Pelecehan Oknum Dokter di Malang, Polisi Kumpulkan Alat Bukti
- Polisi Usut Dugaan Pelecehan Seksual oleh Oknum Dokter di Malang