Polisi Buru Penyebar Hoaks Soal Komunikasi Kodam Cendrawasih dengan KKB

Polisi Buru Penyebar Hoaks Soal Komunikasi Kodam Cendrawasih dengan KKB
Kabag Penum Polri Kombes Pol Asep Adisaputra (kanan). Foto: ANTARA/Anita Permata Dewi

jpnn.com, JAKARTA - Polri memburu pelaku penyebar hoaks yang membuat seakan-akan Pangdam XVII/Cendrawasih Mayjen TNI Herman Asaribab, berkomunikasi dengan pimpinan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Lekagak Telenggen. Padahal, hal itu sama sekali tidak benar dan sudah dibantah.

Kabagpenum Divhumas Polri Kombes Asep Adisaputra, menerangkan pihaknya mengusut kasus itu setelah ada permintaan dari pihak Kodam XVII/Cendrawasih.

Pihak kodam menegaskan bahwa rilis yang disampaikan media The TPNPB News dan dibuat oleh juru bicara TPNPB/OPM, Sebby Sambo itu tidak benar.

“‎Dari Kadispen Kodam Cenderawasih sudah menyatakan itu tidak benar. Ini pembohongan publik demi mencari popularitas dan sudah beberapa kali terjadi,” kata Asep ketika dikonfirmasi, Rabu (11/3).

Perwira menengah itu menambahkan, dalam pengusutan kasus ini Polri bakal bekerja sama dengan Kodam Cenderawasih.

Pasalnya diketahui, saat ini Sebby Sambo berada di Papua Nugini bukan di Papua.

"Yang bersangkutan (Sebby) tidak memahami situasi di Papua dan sudah beberapa kali melakukan upaya ini seolah-olah ada komunikasi dengan pimpinan Kodam Cenderawasih," sambung Asep.

Diketahui bahwa akibat aksi penembakan yang dilakukan KKB ribuan warga sejak Jumat (6/3) hingga Senin (9/3), memilih mengungsi meninggalkan Distrik Tembagapura ke Timika.

Polri memburu pelaku penyebar hoaks yang membuat seakan-akan Pangdam XVII/Cendrawasih Mayjen TNI Herman Asaribab, berkomunikasi dengan pimpinan KKB Lekagak Telenggen.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News