Polisi Grebek Kades Lagi Nyabu

Pesta SS dengan PSK

Polisi Grebek Kades Lagi Nyabu
Polisi Grebek Kades Lagi Nyabu
KAYUAGUNG – Moral dua oknum kepala desa di Kecamatan Lempuing, Ogan Komering Ilir, Sumsel, ini sungguh bejat. Di saat mayoritas warga Indonesia ikut prihatin lantaran gempa di Sumbar dan sebagian aparat pemerintah ngurusi penggalangan dana bantuan, kedua kades itu malah asik nyabu. Yang lebih keterlaluan lagi, aksi pesta sabu-sabu (SS) itu dilakukan dengan sejumlah pekerja seks komersial (PSK) dan pria hidung belang lainnya.  Mereka pun digerebek aparat kepolisian setempat.

Hanya saja, dalam operasi penangkapan yang dipimpin Kanit Narkoba Polres OKI Ipda Azizir Alim, hanya satu oknum kades yang berhasil ditangkap. "Oknum Kades Surya Adi (Thomson) bersama PSK dan dua lelaki lain, berhasil melarikan diri di kegelapan malam ke belakang kafe yang merupakan areal persawahan. Thomson kita jadikan DPO, karena BB sabu dan alat hisapnya merupakan miliknya, seperti pengakuan tersangka Caryono,” tegas Kapolres OKI AKBP Drs Cok Bagus Ary Yudayasa, didampingi Kasat Reskrim AKP Doni S Sembiring SIk SH.

Penggerebekan ajang pesta SS itu berlangsung di salah satu kafe plus warung remang-remang di kawasan Hutan Tutupan, Desa Muara Burnai I, Kecamatan Lempuing Jaya, OKI, Jumat (2/10) sekitar pukul 03.30 WIB. Oknum kades yang berhasil ditangkap, Caryono, mengaku Kades Nirwana, OKU Timur (OKUT).

Berdasar pantauan JPNN, lokasi hutan tutupan di Desa Muara Burnai I, Kecamatan Lempuing, OKI, terdapat sekitar 50-an warung esek-esek yang berkedok kafe. Menyediakan wanita penghibur, minuman keras, serta tempat transaksi narkoba jenis SS dan ineks. Untuk wanita penghiburnya, rata-rata berasal dari Lampung, Bengkulu, Lubuklinggau, Bali, Prabumulih dan Jawa

KAYUAGUNG – Moral dua oknum kepala desa di Kecamatan Lempuing, Ogan Komering Ilir, Sumsel, ini sungguh bejat. Di saat mayoritas warga Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News