Polisi Hentikan Penyelidikan Kasus Suami Bunuh Istri

Polisi Hentikan Penyelidikan Kasus Suami Bunuh Istri
Suami bunuh istri karena cemburu. Foto : JPG/Pojokpitu

jpnn.com, SURABAYA - Polisi menghentikan penyelidikan kasus pembunuhan yang dilakukan Sumardi terhadap Rumiyah, istrinya beberapa waktu lalu.

Ternyata biduk rumah tangga keduanya memang kerap diwarnai masalah. Pasutri yang ditemukan tewas di kamar kos mereka di Jalan Kupang Gunung Timur Gang IV Nomor 30, Surabaya itu diketahui sering cekcok. Masalahnya selalu tentang asmara segi tiga.

Hal tersebut terungkap dari pemeriksaan dua saksi oleh penyidik Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Sawahan.

Keduanya adalah anak kandung korban dan tersangka. ''Tersangka sudah meninggal,'' ujar Kepala Unit Reskrim Polsek Sawahan AKP Haryoko Widi.

BACA JUGA : Pasutri Gantung Diri : Suami di Depan Pintu Rumah, Istri Dalam Kamar

Haryoko menyatakan, berdasar keterangan saksi, korban dan tersangka memang sering bertengkar. Tersangka dinilai sebagai orang yang mudah sekali cemburu.

Meski sudah kepala lima, tersangka selalu menaruh curiga kepada sang istri. Apalagi ketika ada pesan singkat dari nomor tidak dikenal yang masuk.

Menurut Haryoko, kasus itu murni pembunuhan dan bunuh dini. Tersangka menghabisi nyawa korban sebelum akhirnya mengakhiri hidup sendiri.

Suami nekat membunuh istrinya karena curiga telah berselingkuh dengan pria lain.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News