Polisi Periksa CCTV Lapas Tangerang, Siap-Siap Ya
jpnn.com, JAKARTA - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan penyidik masih memeriksa rekaman CCTV Lapas Kelas 1 Tangerang untuk mencari penyebab kebakaran yang menewaskan 48 warga binaan.
"Penyidik juga masih melakukan pendalaman lagi termasuk menganalisa alat-alat bukti yang ada baik itu CCTV dan lain sebagainya," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Rabu.
Dia mengatakan kepolisian masih melengkapi alat bukti, keterangan saksi maupun kelengkapan administrasi dalam kasus kebakaran Lapas Tangerang.
Langkah selanjutnya dari kepolisian adalah melakukan gelar perkara untuk menentukan apakah ada tersangka dalam kasus tersebut.
"Nanti bila sudah lengkap selanjutnya baru kami lakukan gelar perkara untuk bisa menentukan apakah ada tersangka di sini. Karena memang ada pidananya di sini, ada kealpaan yang ditemukan di sini," katanya.
Total ada 36 saksi yang diperiksa polisi dalam proses penyidikan kebakaran Lapas Tangerang, Banten, Rabu dini hari (8/9).
Para saksi tersebut terbagi dalam tiga kategori, yakni pegawai lapas, warga binaan, dan saksi dari luar Lapas seperti petugas pemadam kebakaran dan petugas PLN.
Petugas lapas yang diperiksa antara lain Kepala Lapas Kelas 1 Tangerang, Kepala Tata Usaha, Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP), Kelapa Bidang Administrasi, Kepala Sub Bagian Hukum, Kepala Seksi Keamanan, dan Kepala Seksi Perawatan.
Polisi memeriksa rekaman CCTV Lapas Tangerang untuk mencari penyebab kebakaran yang menewaskan 48 warga binaan.
- Ruko Mampang yang Menewaskan 7 Orang Tak Punya Pintu Darurat
- Pabrik Rotan di Cirebon Terbakar, Kerugian Diperkirakan Mencapai Rp 10 Miliar
- Ciri-Ciri Pelaku Pembunuhan Wanita Hamil di Kelapa Gading Terekam CCTV
- Kebakaran Ruko di Mampang Menelan 7 Korban Jiwa, Semua Ditemukan Dalam Satu Ruangan
- Kebakaran Besar Melanda Pasar Baru Ujung Batu, 14 Kios dan 3 Ruko Hangus
- Innalillahi, Dua WNI Tewas dalam Kebakaran Apartemen di Kowloon