Polisi Sebut Bocah SD Tewas Tanpa Kepala Itu Korban Asusila dan Pembunuhan

Polisi Sebut Bocah SD Tewas Tanpa Kepala Itu Korban Asusila dan Pembunuhan
Kabid Humas Polda Kalteng Kombes Hendra Rochmawan dan dokter forensik saat memberi keterangan pers terkait hasil autopsi jenazah anak yang ditemukan tanpa kepala. Foto: ANTARA

Penyidik nantinya akan melakukan pemeriksaan lebih intensif terhadap tersangka, termasuk dugaan kelainan seks yang dialami tersangka

"Proses hukum tindak pidananya terus berlanjut. Pemeriksaan terhadap yang bersangkutan tetap akan dilakukan oleh tim dokter nantinya," bebernya.

Perwira Polri berpangkat melati tiga ini menegaskan, kasus ini tidak ada kaitannya dengan isu yang beredar bahwa 'ngayau' atau pemenggal kepala yang hangat dibicarakan di masyarakat.

BACA JUGA: Pembunuh Perempuan di Indekos Itu Ternyata Kekasih Sendiri, nih Tampangnya

"Kejadian ini memang murni tindak kriminal dengan kasus potong kepala, jadi tidak ada hubungannya dengan isu ngayau dan sebagainya," demikian Hendra.(antara/jpnn)

Polisi mengungkap hasil autopsi terhadap jasad bocah SD yang ditemukan tewas tanpa kepala di semak lokasi tambang emas tanpa izin di Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah pada Jumat (6/12).


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News