Polisi Terbunuh di Kantor Polsek

Polisi Terbunuh di Kantor Polsek
Polisi Terbunuh di Kantor Polsek
Pasca kasus pembunuhan anggota Polisi tersebut, Polsek Bolo dipimpin langsung Kapolsek setempat melakukan penggeledahan di rumah kediaman pelaku di Kampung Sigi, Desa Rato, Kecamatan Bolo. Hasilnya, polisi mengamankan satu bilah parang, sejumlah busur panah dan beberapa buah buku tentang Islam.

Kapolda NTB Brigjen Pol Drs  Arief Wahyunadi SH ditemui di Kantor Polsek Bolo, siang kemarin mengaku pembunuhan terhadap anggota Polsek Bolo dilakukan oknum yang pura-pura datang melapor. ‘’Untuk motif pembunuhan itu masih kita dalami,’’ katanya.

Selain pelaku yang diamankan, orang tua pelaku bersama adik perempuan  maupun kakak iparnya bernama Arifin, kemarin ikut dibawa ke Polres Bima Kota untuk dimintai keterangan.

Mayat anggota polisi yang telah tujuh tahun bertugas di Polsek Bolo, kemarin disemayamkan di rumah mertuanya, Kampung Tegal Sari, Desa Rato. Mayat pria satu anak tersebut, kemarin diberangkatkan ke tempat kelahirannya di Rt 03, Rw 02, Desa Gading, Kecamatan Jatirejo, Mojokerto. ‘’Mayat almarhum kita bawa ke Mojokerto atas permintaan  orangtuanya di sana. Mereka tidak bisa hadir di Bima, karena ibunya sedang sakit,’’ aku Anwar SE, mertua korban ditemui di rumah duka.

BIMA-Kasus pembunuhan tragis terjadi di Bima. Anggota Polsek Bolo Brigadir Rochmat Saipudin tewas secara menggenaskan di Kantor Polsek setempat saat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News