Polisi Ungkap Motif Widha Nekat Habisi Sopari, Ternyata Masalah Sepele

Polisi Ungkap Motif Widha Nekat Habisi Sopari, Ternyata Masalah Sepele
Pria bernama Widha (37) tega menusuk kuli bangunan, Sopari (45) hingga tewas saat di Mapolsek Bekasi Utara, Kota Bekasi, Rabu (2/8). Foto: Dean Pahrevi/JPNN.com

jpnn.com, BEKASI - Polisi mengungkap motif pria bernama Widha, 37, tega menusuk kuli bangunan, Sopari, 45, hingga tewas di Jalan Zamrud, Perwira, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Selasa (1/8) sore. 

Kapolsek Bekasi Utara Kompol Arwan mengatakan Widha nekat menusuk korban dengan pisau karena kesal Sopari belum membayar jajanan di warung milik orang tua pelaku.

"Pengakuan pelaku, korban itu sudah beberapa kali mengambil (jajanan) di situ. Namun, tidak membayar. Ditanya ke orang tuanya pelaku juga katanya korban belum bayar akhirnya kata dia pelaku entah merasa emosi atau gimana," kata Arwan dalam konferensi pers kasus tersebut, Selasa (2/8).

Arwan menambahkan bahwa polisi juga bakal memeriksa kejiwaan pelaku. Sebab, informasi dari warga setempat, lanjut Arwan, pelaku diduga mengalami depresi.

Pemeriksaan kejiwaan pelaku bukan tanpa dasar. Sebab, pelaku tega menusuk korban hanya karena jajanan berupa makanan ringan yang belum dibayar. Pelaku bakal menjalani pemeriksaan kejiwaan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

"Untuk kejiwaan nanti kami akan periksa ke psikiater," ujar Arwan.

Dalam kasus tersebut, pelaku dijerat Pasal 351 ayat 3 tentang Penganiayaan dengan ancaman hukuman penjara tujuh tahun. 

Sebelumnya, tetangga pelaku, Romadhon (59) mengatakan peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 14.30 WIB. Korban merupakan kuli bangunan yang sedang merenovasi rumah warga.

Polisi mengungkap motif pria bernama Widha, 37, tega menusuk kuli bangunan, Sopari, 45, hingga tewas di Jalan Zamrud, Perwira, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Selasa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News