Polisi Ungkap Penyebab Kebakaran 140 Hektare Lahan di Gunung Rinjani
"Kata Amaq Kroos, mangku yang sudah sejak lama di sana dan tau jalur-jalur kecil juga mengatakan itu memang sudah waktunya katanya," ungkapnya.
Namun demikian, kepolisian mengimbau kepada para pendaki agar selalu berhati-hati jika melakukan aktivitas seperti memasak dan membuang putung rokok.
Pihaknya menyarankan agar para pendaki memastikan api rokoknya telah padam sebelum dibuang.
"Untuk para pendaki kami imbau untuk tidak membuang putung rokok sembarangan dan jika memasak jagan lupa mematikan api," tuturnya.
Sebelumnya, Kepala Seksi Pengelola TNGR wilayah 1 Resort Aik Berik Dwi Pangestu mengatakan laporan dari tim yang ada di lapangkan menyebut sudah tidak terlihat titik api yang masih menyala.
Hal serupa juga terlihat dari hasil pemantauan CCTV yang terpasang pada titik jalur tersebut.
"Dari pemantauan CCTV, dari kemarin sore sudah tidak ditemukan titik api, konfirmasi juga dari tim yang sedang di atas nihil asap," ujarnya.
Beberapa jenis vegetasi yang terbakar akibat peristiwa itu antara lain berupa rumput ilalang, perdu, dan pepohonan yang didominasi cemara.
Polisi dari Polres Lombok Tengah mengungkap penyebab kebakaran sekitar 140 hektare lahan di Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) Lombok.
- Orang Ini Lagi Diburu Polisi, Ada yang Kenal? Fikri Nyaris Dibunuh
- Polresta Palangka Raya Usut Penyebab Kebakaran di Permukiman Padat Penduduk
- Polisi Beber Modus Dugaan Korupsi Pembangunan Jargas Palembang
- Penyebar Hoaks Beras Beracun dari China Ditangkap Polda Kalsel, Ini Motifnya
- 10 Ribu Warga Papua Akan Direkrut Jadi Polisi, Sahroni: Polri Makin Dekat dengan Rakyat
- Mobil Bermuatan BBM Ilegal Ditangkap Polisi di Tidore Kepulauan