Politikus PKB Anggap BNPP Tak Paham Kebutuhan Perbatasan
jpnn.com - JAKARTA - Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Lukman Edy menyatakan tugas Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNP) hanya melakukan perencanaan, rapat koordinasi, dan monitoring. Tiga tugas tersebut menurut Lukman Edy tidak dibutuhkan masyarakat perbatasan.
"Masyarakat di perbatasan butuh pasar dan pendidikan dan pelayanan kesehatan. Itu yang tidak dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri, selaku penanggung jawab BNPP," kata Lukman Edy, di Gedung Nusantara IV, komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Senin (24/11).
Oleh karena itu ujar, Lukman, Presiden Joko Widodo harus mengubah cara pandang BNPP yang birokratik ini menjadi kreatif dan paham betul kebutuhan masyarakat di perbatasan.
Lebih lanjut Penasihat Kadinda Provinsi Riau itu menjelaskan sudah ada penandatanganan kesepahaman antara Kadinda Riau dengan Kementerian Dalam Negeri untuk kerjasama membangun sentra ekonomi seperti pasar di daerah-daerah perbatasan.
"Di era Gamawan Fauzi jadi mendagri, sudah ditandatangani kerja sama dengan mendagri untuk membangun pasar dan sentra ekonomi di semua wilayah perbatasan. Tapi sampai sekarang tidak pernah terlaksana," pungkasnya.(fas/jpnn)
JAKARTA - Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Lukman Edy menyatakan tugas Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNP) hanya melakukan perencanaan,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Human Initiative Targetkan'Sebar Kurban' Jangkau Pelosok dan Wilayah Krisis Kemanusiaan
- Wamenaker Afriansyah Meyakini 3 Hal Ini Kunci Kesuksesan dalam Karier dan Kehidupan
- DJP Dinilai Tidak Sepenuhnya Melakukan Pembinaan pada Wajib Pajak
- Ikatan Alumni Smandel Gelar Halalbihalal Bernuansa Betawi
- Besok, Presiden Jokowi akan Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi
- Bea Cukai Jalin Komunikasi dengan Perusahaan Penerima Fasilitas di 3 Wilayah Ini