Politisi Australia Tetap Akan Mengirim SMS Walau Ada Protes Dari Warga
"Daftar nomor ini biasanya tersedia dan dimiliki oleh hampir semua agen iklan di Sydney."
Palmer mengatakan sambutan atas pengiriman SMS tersebut bagus sekali, dengan 265 ribu orang kemudian mendatangi situs partai tersebut dan melakukan interaksi di atas satu menit.
Ada juga yang mengajukan protes yaitu sebanyak tiga ribu, namun Palmer mengatakan kebanyakan protes itu berasal dari 'telepon robot' yang dilakukan oleh serikat pekerja yang dikirim ke teleponnya dan telepon anggota partai lainnya guna melakukan intimidasi.
"Kami akan mengirimkan SMS lagi karena kita semakin mendekati pemilu karena ini adalah satu cara guna menimbulkan perdebatan dalam demokrasi kita." katanya.
Di pemilu mendatang Palmer akan mencalonkan diri lagi guna memperebutkan kursi parlemen di daerah pemilihan Herbert di Queensland yang antara lain meliput kota Townsville.
Bila terpilih, maka dia akan menjadi anggota parlemen untuk kedua kalinya setelah sebelumnya menjadi anggota parlemen dari tahun 2013 sampai 2016.
United Australia Party berencana mencalonkan 150 kandidat bagi majelis rendah parlemen dan juga majelis tinggi.
- Dunia Hari Ini: Lebih dari 70 Orang Tewas Akibat Banjir di Brasil
- Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day