Polres Jayawijaya Diserang Oknum Prajurit TNI, Kapolda Papua Berkata Begini
Senin, 04 Maret 2024 – 20:27 WIB
Dia menyebut para oknum prajurit TNI yang terlibat penyerangan akibat kesalahpahaman itu bakal dikenai sanksi tegas.
"Kami sedang periksa semua yang terlibat. Tentunya yang melanggar aturan, akan kena sanksi," tegasnya.
Sebelumnya, akibat kesalahpahaman di lapangan futsal, sekelompok prajurit Batalyon 756/WMS menyerang Kantor Polres Jayawijaya, Papua Pegunungan, Sabtu (2/3) malam.
Akibat ulah oknum prajurit TNI itu, menyebabkan ruangan Polres Jayawijaya mengalami kerusakan parah. (mcr30/jpnn.com)
Kapolda menilai kasus penyerangan dan pengerusakan polres Jayawijaya hanyalah kesalahpahaman dan kini sudah diselesaikan oleh Pangdam.
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji
BERITA TERKAIT
- Kapolda Papua: Keberadaan KKB membuat Pemerintah Lumpuh
- Memperingati Hardiknas, Irjen Fakhiri Mengenang Masa Bersekolah di Pedalaman
- Kapolda Irjen Fakhiri Tantang KKB Perang Terbuka
- Profil Paulus Waterpauw, Tokoh Besar yang Masuk Bursa Calon Gubernur Papua
- Detik-Detik 2 Prajurit TNI Tersambar Petir di Cilangkap, 1 Meninggal Dunia
- Dua Prajurit TNI Tersambar Petir saat Jaga Markas di Cilangkap, Begini Kondisinya