Polri Beli Pesawat Bekas dari Irlandia untuk Operasional Pimpinan, Anggarannya Rp1 T

Polri Beli Pesawat Bekas dari Irlandia untuk Operasional Pimpinan, Anggarannya Rp1 T
Karopenmas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Polri membeli pesawat terbang bekas Boeing 737-800NG dengan registrasi P-7301. Polri menganggap pesawat ini dibeli karena kebutuhan mendesak untuk pimpinan Korps Bhayangkara.

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan bahwa pesawat terbang Boeing 737-800 NG P-7301 ini untuk transportasi pimpinan dan angkut double engine type Z.

Dia menerangkan pesawat dengan kapasitas 134 tempat duduk tersebut dibeli dari perusahaan yang berkedudukan di Dublin, Irlandia dengan pagu anggaran sebesar Rp1 triliun. Fisik pesawat tersebut berada di Ostrava Republik Ceko.

Pesawat terbang itu dibeli dengan harga Rp995 miliar dengan perincian pengadaan basic pesawat terbang Rp664,3 miliar dan modifikasi kabin/kargo, spare part, pemeliharaan selama 1 tahun sebesar Rp330,9 miliar.

"Jadi, anggaran tersebut (Rp1 triliun) dibagi dua," kata Ramadhan.

Di luar itu, ada juga biaya manajemen konsultasi dengan nilai kontrak Rp1,7 miliar. Kemudian, untuk konsultasi jasa penilaian publik dengan nilai kontrak Rp579 juta.

Mantan Kabagpenum Divisi Humas Polri itu juga menuturkan bahwa kapasitas kursi pesawat awalnya 184 tempat duduk, lalu dimodifikasi menjadi empat tempat duduk premium bisnis, 16 tempat duduk bisnis, dan 114 tempat duduk ekonomi.

Karena bukan pesawat sipil, melainkan untuk mengangkut dan menggeser pasukan yang membawa senjata, kata Ramadhan, pesawat Polri ini terdapat kotak penyimpanan khusus untuk barang-barang berbahaya (dangerous goods) yang umum dibawa oleh pasukan polisi, yaitu senjata api laras panjang, amunisi, serta peluru asap dan pelontarnya.

Pesawat dengan kapasitas 134 tempat duduk tersebut dibeli dari perusahaan yang berkedudukan di Dublin

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News