PPKM Darurat, BTN Optimalkan Fasilitas Digital Banking

PPKM Darurat, BTN Optimalkan Fasilitas Digital Banking
Bank BTN. Foto dok BTN

“Adapun jumlah transaksi , di mobile banking mayoritas untuk transaksi top up dompet digital seperti LInkAja, OVO dan Gopay, selain transaksi pembayaran layanan telekomunikasi” kata Andi.

Dengan pencapaian tersebut, Bank BTN sudah on track untuk mencapai target jumlah transaksi tahun ini yang dipatok dapat meningkat sekitar 20 persen dibandingkan jumlah transaksi pada 2020.

Untuk mencapai target tersebut, Bank BTN berencana mengembangkan fitur dan tampilan Mobile Banking BTN.

“Ke depan, kami saat ini mulai giat melakukan pengembangan internet banking BTN untuk mencapai target jumlah transaksi setidaknya 2 juta transaksi tahun ini,” kata Andi.

Per Mei 2021, posisi pengguna internet banking Bank BTN mencapai 826.534 pengguna atau naik lebih dari 97 persen dibandingkan bulan Mei 2020 yang mencapai 419.688 pengguna.

“Fitur internet banking ini rencananya akan kami perkaya karena permintaan nasabah yang cenderung lebih kompleks, pengembangan tersebut misalnya e-deposito serta internet banking for business,” kata Andi.

Dengan penambahan fitur, baik internet banking, maupun mobile banking tersebut, Andi mengharapkan nasabah bisa menikmati layanan Bank BTN dengan nyaman dan aman.

Selain internet banking dan mobile banking, Bank BTN juga gencar menjalin kerja sama penempatan pembayaran EDC dengan merchant nasional seperti Indomaret dan Alfamart, serta  merchant yang terkait dengan core business Bank BTN dalam ekosistem properti seperti Mitra 10, Ace Hardware dan Informa.(chi/jpnn)

Dalam catatan Bank BTN, transaksi lewat e-channel seperti mobile banking makin diminati nasabah.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News