Prabowo : Hati Mereka Sudah Beku
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto resmi diusung ribuan buruh untuk menjadi capres pada Pilpres 2019.
Usai mendapat kepercayaan, Prabowo mengaku siap membawa Indonesia ke posisi yang lebih baik lagi.
Prabowo juga merasa bahagia usai resmi diberi kepercayaan untuk menjadi capres oleh buruh.
Mantan Pangkostrad ini lantas bercerita, di usia yang sudah mencapai 67 tahun, dia telah puluhan tahun mengabdi untuk Indonesia.
“Terutama sejak usia 18 tahun saya berjuang mengabdi sebagai seorang prajurit TNI. Sejak usia muda saya telah menandatangani suatu perjanjian dengan negara bahwa saya siap untuk berkorban jiwa dan raga,” ujar Prabowo di Istora Senayan, Selasa (1/5).
Ketika itu, Prabowo sudah mempertaruhkan nyawanya untuk membela Indonesia dengan tekad dan harapan yang ada.
“Ternyata di saat saya harus pensiun, saya melihat negara saya berada dalam keadaan tidak adil dan tidak makmur. Saya melihat elite-elite Indonesia entah bodoh atau entah apa, atau memang mereka hatinya sudah beku dan tidak cinta sama bangsa Indonesia,” tambah dia.
Namun, hal itu kata dia bisa juga dikarenakan ketidakmampuan pemimpin saat ini untuk menjaga bangsa Indonesia.
Ribuan buruh mendukung Prabowo Subianto menjadi capres di Pilpres 2019 mendatang.
- Menko Airlangga dan Sekjen OECD Bahas Akselerasi Keanggotaan Indonesia
- Cak Imin Mengaku Sudah Menitipkan Ini kepada Prabowo
- May Day, Prabowo Mengajak Buruh Berjuang Bersama Mewujudkan Indonesia Emas
- Dahulu Dipanggil Pak Menhan, Sekarang Mas Bowo, Qodari: Jokowi - Prabowo Dwitunggal
- Pilpres Era Jokowi Munculkan Gejala Otoritarianisme Baru
- Prabowo Rajin Dampingi Presiden Jokowi, Begini Kata Pengamat