Prabowo ke Istana, Cocok jadi Menhan atau Menko Polhukam?
jpnn.com, JAKARTA - Publik kembali dikagetkan dengan kehadiran Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Wakil Ketum Edhy Prabowo di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10).
Keduanya hadir memakai kemeja putih dan melewati jalur yang sejak pagi tadi dilalui para calon menteri yang dipanggil Presiden Joko Widodo alias Jokowi.
Dugaan publik soal Partai Gerindra dan Prabowo bergabung dalam pemerintahan Presiden Jokowi juga menjadi semakin kuat.
Melihat perkembangan ini, pengamat politik dari Universitas Pelita Harapan Emrus Sihombing mengatakan kehadiran Prabowo dan Edhy, tidak bisa terlepas dari konteks calon menteri.
Sebab, dari pagi sudah banyak tokoh yang disebut-sebut sebagai calon menteri datang ke Istana.
“Konteksnya hari ini kan semua calon menteri dipanggil, lalu kemudian keduanya (Prabowo dan Edhy) datang. Pakai baju putih,” ungkap Emrus saat berbincang dengan JPNN.com, Senin (21/10).
Memang penampilan Prabowo dan kader Partai Gerindra juga identik dengan kemeja putih. Menurut Emrus, dalam ilmu komunikasi dikenal adanya homogenitas.
Artinya, ada simbol-simbol yang sama yang digunakan. Kebetulan secara konteks waktu, penggunaan kemeja putih itu bertepatan dengan saatnya Jokowi memanggil calon menteri di Istana.
Prabowo Subianto dan Edhy Prabowo diundang Presiden Joko Widodo ke Istana Negara.
- Muzani Gerindra Sebut Prabowo The New Soekarno
- Shaff Prabowo-Gibran 1930 Adakan Tasyukuran Kemenangan Pilpres
- Ditanya Pertemuan Megawati & Prabowo, Puan PDI Perjuangan: Insyaallah
- Romo Syafii: Prabowo Utamakan Persaudaraan, Tawarkan Rekonsiliasi Setelah Pilpres 2024
- Prabowo Minta AHY Siapkan Kader Terbaik dari Demokrat Untuk Kabinet Mendatang
- AHY Sebut Prabowo Minta Demokrat Siapkan Kader Terbaik untuk Isi Kabinet