Prabowo Tuding Hukum tak Adil, Jokowi: Jangan Menuduh

"Kalau ada bukti, sampaikan ke aparat hukum. Jangan grasa grusu menyampaikan sesuatu," ungkapnya.
Jokowi lantas memberikan contoh. Misalnya, kata dia, ada salah satu juru kampanye Prabowo - Sandi, yang katanya dianiaya sampai mukanya babak belur. Kemudian, menggelar jumpa pers bersama-sama.
"Tapi, apa yang terjadi, ternyata operasi plastik," sindir Jokowi.
Sekali lagi Jokowi mengingatkan bahwa Indonesia negara hukum. Kalau ada bukti, silakan sampaikan ke penegak hukum.
"Gampang sekali. Ini negara hukum, kenapa harus menuduh," ungkapnya.
Saling jawab antara Jokowi dan Prabowo itu mengundang reaksi dari pendukung mereka di luar arena. Para pendukung terlihat bersorak ketika jagoan mereka menyampaikan pernyataan.(boy/jpnn)
Saat Prabowo mengkritik pemerintahan Jokowi - JK terkait hukum yang dirasa tidak adil, dia malah disindir balik lewat kasus Ratna Sarumpaet.
Redaktur & Reporter : Boy
- Mendikdasmen Sebut Janji Presiden Prabowo kepada Guru Sudah Terealisasi, Apa Saja?
- Prabowo Percaya Hakim Bergaji Besar Tidak Bisa Disogok
- Legislator Tak Setuju Satgas PHK Prabowo Mengambil Alih Tugas Kemenaker
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Momen Prabowo Singgung Kapolri-Panglima TNI: Wah, Alamat Enggak Diganti Nih!
- Dukung RUU Perampasan Aset, Prabowo Sentil Koruptor: Enak Saja Sudah Nyolong...