Prabowo Tuding Hukum tak Adil, Jokowi: Jangan Menuduh

Prabowo Tuding Hukum tak Adil, Jokowi: Jangan Menuduh
DEBAT PERDANA: Duet Joko Widodo - KH Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto - Sandiaga S Uno pada debat perdana peserta Pilpres 2019 di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (17/1) malam. Foto: Ricardo/JPNN.Com

"Kalau ada bukti, sampaikan ke aparat hukum. Jangan grasa grusu  menyampaikan sesuatu," ungkapnya.

Jokowi lantas memberikan contoh. Misalnya, kata dia, ada salah satu juru kampanye Prabowo - Sandi, yang katanya dianiaya sampai mukanya babak belur. Kemudian, menggelar jumpa pers bersama-sama.

"Tapi, apa yang terjadi, ternyata operasi plastik," sindir Jokowi.

Sekali lagi Jokowi mengingatkan bahwa Indonesia negara hukum. Kalau ada bukti, silakan  sampaikan ke penegak hukum.

"Gampang sekali. Ini negara hukum, kenapa harus menuduh," ungkapnya.

Saling jawab antara Jokowi dan Prabowo itu mengundang reaksi dari pendukung mereka di luar arena. Para pendukung terlihat bersorak ketika jagoan mereka menyampaikan pernyataan.(boy/jpnn)


Saat Prabowo mengkritik pemerintahan Jokowi - JK terkait hukum yang dirasa tidak adil, dia malah disindir balik lewat kasus Ratna Sarumpaet.


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News