Prajurit TNI AD Gugur Diserang KKB, Jenderal Dudung: Bukti Kebiadaban Separatis Teroris

Dia menjelaskan Pratu Arifin gugur saat menyisir wilayah Mugi bersama rombongan untuk mendekati posisi Pilot Susi Air Phillip Mark Mehrtens yang disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Namun kemudian, ada serangan dari KKB yang menyebabkan Pratu Arifin terjatuh ke jurang kedalaman 15 meter.
"Ketika mencoba untuk menolong, mendapatkan serangan ulang. Kondisi lainnya masih dalam tahap pendalaman," ungkap Julius.
Dia menambahkan Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono telah memerintahkan jajaran TNI untuk melakukan pencarian dan memberikan bantuan maksimal untuk prajurit di Nduga.
“Panglima TNI Yudo Margono secara terus menerus memerintahkan untuk melakukan pencarian dan bantuan tempur dengan kekuatan maksimal (terkait dengan insiden penembakan prajurit TNI oleh KKB di Mugi-Man, Nduga)," kata Laksda Julius. (antara/jpnn)
Prajurit TNI AD gugur diserang KKB. Jenderal Dudung menegaskan itu bukti kebiadaban kelompok separatis teroris di Papua.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- KSAL Minta Tunggakan BBM TNI AL Rp 5,45 T ke Pertamina Diputihkan, Bahlil Berkata Begini
- Tingkatkan Pertahanan Siber, Kasum TNI Terima Kunjungan Kepala Staf Digital Intelijen Militer Singapura
- Wakil Panglima TNI Berpangkat Bintang 4, Jenderal Agus: Kandidat Sudah Disiapkan
- Menhan Sjafrie Mengusulkan Tunjangan Operasi Prajurit TNI Naik 75 Persen
- 5 Berita Terpopuler: Info Terbaru BKN soal Tes PPPK, Ada yang Mengundurkan Diri, Ribuan Orang Menolak
- Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Pelajar yang Dikirim ke Barak TNI