Presiden Serahkan 3.000 Sertifikat Kompetensi Pemagangan

Presiden Serahkan 3.000 Sertifikat Kompetensi Pemagangan
Presiden Joko Widodo secara simbolis menyerahkan 3.000 Sertifikat Kompetensi Pemagangan di Bekasi, Jawa Barat, Rabu (27/12). Foto: Humas Kemnaker

jpnn.com, BEKASI - Presiden Joko Widodo secara simbolis menyerahkan Sertifikat Kompetensi Pemagangan kepada 3.000 peserta program pemagangan. 

Acara penyerahan dilangsungkan di Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK), Bekasi, Jawa Barat, Rabu (27/12).

Mereka yang menerima sertifikat adalah yang telah lulus uji kompetensi bidang ketrampilan tertentu yang diikuti selama proses magang. 

Dalam kesempatan yang sama, presiden juga menyerahkan sertifikat kepada  97 pembimbing/mentor serta piagam penghargaan kepada perusahaan/industri sebagai penyelenggara program pemagangan yang meliputi lima sektor, yaitu sektor perbankan, manufaktur, pariwisata/perhotelan, ritel serta perikanan/kelautan. 

Dalam sambutannya Presiden menilai uji kompetensi yang digelar oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) telah mendapatkan lisensi dari BNSP berjalan secara fair. Dari 6.201 orang yang mengikuti uji kompetensi pemagangan, sebanyak sebanyak 5.635 orang dinyatakan kompeten.

“Jadi yang tidak lulus 566 orang. Artinya uji kompetensi ini beneran karena ada yang tidak lulus. Kalau lulus semua, saya malah curiga, beneran gak sih… Kalau ada yang tidak lulus, berarti (uji kompetensi) ini benar," kata Presiden.

Saat ini, pemerintah sedang berkonsentrasi kepada pembangunan infrastruktur karena infrastruktur merupakan hal fundamental dan sangat penting agar bisa bersaing dengan negara-negara lain. Anggaran pun difokuskan dan dikonsentrasikan di bidang infrastuktur.

Namun di tahun 2019, pemerintah akan fokus dan konsentrasi kepada pembangunan sumber daya manusia (SDM), karena untuk menjadi Negara maju tidak bisa lagi mengandalkan sumber daya alam. 

Presiden Joko Widodo secara simbolis menyerahkan Sertifikat Kompetensi Pemagangan kepada 3.000 peserta program pemagangan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News