Prita Kemal Gani Berbagi Pengalaman Sebagai Pendidik dalam Buku Biografi

Prita Kemal Gani Berbagi Pengalaman Sebagai Pendidik dalam Buku Biografi
Prita Kemal Gani Berbagi Pengalaman Sebagai Pendidik dalam Buku Biografi. Foto: dok. pribadi

Dalam jajaran tim LSPR saat ini, banyak posisi-posisi penting yang dibina dari awal. Banyak dari mereka yang kini menduduki posisi penting di LSPR, awalnya adalah mahasiswa.

"Kami sekolahkan hingga meraih gelar Ph.d," papar Prita.

Layaknya sebuah biografi, bagian yang menyentuh selalu ditunggu-tunggu pembaca. Antara lain bagaimana ketika LSPR menghadapi cobaan, dan Prita.yang memosisikan diri sebagai nakhoda.

Saat itu Prita bertindak tegas 'menurunkan penumpang' agar kapal tidak terus dijadikan sasaran senjata, dan tetap bisa berjalan. Di sisi lain, 'penumpang' yang diturunkan dipastikan bisa tetap meneruskan hidup di kapal yang berbeda.

Tak hanya itu, Prita Kemal Gani juga membagikan pengalaman hidupnya yang berharga, karena memiliki seorang anak bungsu dengan spektrum autisme.

"Raysha adalah permata kehidupan dan guru terbaik saya. Raysha mengajarkan pada saya bahasa komunikasi yang lebih tinggi, yaitu bahasa cinta," kata Prita yang terus aktif dalam komunitas ini.

LSPR mengembangkan diri dengan mendirikan London School Beyond Academy (LSBA). Anak-anak berkebutuhan khusus dengan Autism Spectrum Disorder (ASD) bisa berkembang di LSBA dengan bimbingan dari tenaga-tenaga profesional.

Anak-anak spesial ini akan bisa berkarya, hidup lebih mandiri, bermasyarakat, dan bahagia. Sebuah Website Kosong' adalah episode ke-7 dalam buku biografi ini, yang akan memberikan banyak manfaat untuk orang tua yang memiliki anugerah yang sama.

Prita Kemal Gani membagikan pengalaman selama 30 tahun sebagai pendidik melalui buku biografinya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News