Produksi 12 Juta Bibit, Nursery Center Diharapkan Bantu Kurangi Risiko Banjir
Sabtu, 20 November 2021 – 11:34 WIB
Dukungan prasarana air baku untuk persemaian bibit pohon merupakan hal baru bagi Kementerian PUPR, karena biasanya air baku disediakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan industri.
"Ke depannya Kementerian PUPR akan lebih intensif berkolaborasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk membangun Nursery Center yang sangat penting sebagai upaya rehabilitasi lahan kritis dan mengurangi risiko bencana," tutur Menteri Basuki.
Pemanfaatan air baku bagi bibit-bibit tanaman di Rumpin bersumber dari sungai yang tidak jauh dari lokasi persemaian.
Selajutnya dialirkan menggunakan pompa ke intake dan kolam penampungan (water pond).
Pembangunan pusat persemaian bibit merupakan bentuk keseriusan Indonesia dalam menangani dampak perubahan iklim
BERITA TERKAIT
- Soal IUU Fishing, RI Tidak Perlu Berkompromi dengan Vietnam
- Bank Dunia Mengakui Indonesia Berhasil Memberantas Kemiskinan Ekstrem
- Presiden Jokowi Diminta Perhatikan Nasib Ribuan Karyawan Polo Ralph Lauren dan Keluarganya
- Ngabalin Berkata Begini soal Grace Natalie & Juri Ardiantoro Jadi Stafsus Presiden Jokowi
- Deinas Geley Minta Arahan Jokowi Untuk Pembangunan Papua Tengah
- Sultan Sebut Hubungan Erat Indonesia-China Karena Kecakapan Diplomasi Presiden Jokowi