Produksi Minyak Pertamina dari Luar Negeri Capai 101 Persen

Produksi Minyak Pertamina dari Luar Negeri Capai 101 Persen
PT Pertamina Internasional EP (PIEP) sebagai Regional Internasional SubHolding Upstream Pertamina. Foto: Pertamina

jpnn.com, JAKARTA - PT Pertamina Internasional EP (PIEP) sebagai Regional Internasional Subholding Upstream Pertamina diamanatkan untuk menjaga ketahanan pasokan energi Nasional dengan beroperasi di Wilayah Kerja luar negeri yang tersebar di 13 Negara.

“Walau di tengah kesulitan masa pandemi saat ini, Perwira Regional Internasional baik yang berada di Indonesia maupun di luar negeri tetap menjaga dan menunjukan performa terbaik dalam aspek HSSE. Hal ini direfleksikan dengan tercapainya poin TRIR sebesar 0,0 dari angka toleransi 0,85. Selain itu, sebagai perwujudan Operational Excellence, PIEP mencapai 3.400 hari tanpa kecelakaan kerja yang merupakan pencapaian terbaik di Subholding Upstream”, ungkap Direktur Utama Regional Internasional, John Anis.

Di masa yang sulit ini, PIEP tetap mampu melakukan efisiensi sebesar 17,4 persen yang turut mendongkrak Net Profit.

Hal ini menunjukkan kinerja Perwira PIEP yang maksimal dalam memberikan hasil terbaik bagi perusahaan.

Pencapaian produksi migas PIEP hingga Juni 2021 mencapai 150,9 MBOEPD, sedangkan produksi minyak mencapai 97,3 MBOPD melebihi target RKAP 2021 sebesar 101 persen.

Sedangkan untuk produksi gas sampai dengan Juni ini mencapai 310,8 MMSCFD. Saat ini, PIEP berhasil memenuhi target 100 persen untuk tambahan cadangan minyak dan gas di semester 1 2021.

Dalam meningkatkan produksinya, Perwira PIEP terus berinovasi di segala bidang, di antaranya adalah Passive Seismic dan Smooth Fluid-05 (SF-05).

Passive Seismic sendiri merupakan metode yang dapat memperkuat program Eksplorasi dan Developmen yang akan datang dengan suatu improvisasi teknologi yang lebih efisien, efektif dan ramah lingkungan.

PT Pertamina Internasional EP (PIEP) sebagai Regional Internasional Subholding Upstream Pertamina diamanatkan untuk menjaga ketahanan pasokan energi Nasional dengan beroperasi di Wilayah Kerja luar negeri yang tersebar di 13 Negara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News