Program Ganjar Mampu Bkin Anak Siti Rosidah Bebas dari Stunting

Program Ganjar Mampu Bkin Anak Siti Rosidah Bebas dari Stunting
Petugas kesehatan saat memberikan pendampingan kepada ibu untuk mencegah stunting di Demak, Jawa Tengah. Dok: source for JPNN.

"Pak Ganjar programnya meluas dan baik. Dan, kasih arah dan kasih solusi," ungkapnya.

Sementara Kepala Puskesmas Bonang 2, Indah Kusumawati menuturkan, di Kabupaten Demak telah menerapkan aplikasi Cengkeraman Mata Elang (CME) yang sistem kerjanya selaras dengan Jateng Gayeng Nginceng Wong Meteng.

"Kami melakukan inovasi yang terinspirasi dari yang diluncurkan Pak Ganjar yakni 5 Ng. Untuk penanganan ibu hamil beresiko tinggi, dan stunting," ungkapnya.

CME tersebut memberdayakan masyarakat secara langsung dengan membentuk kader kesehatan. Selain itu, telah berbasis aplikasi.

"Jadi, inovatornya saya dan sekarang direplikasi di 27 puskesmas di Demak. Saat ini sudah ada 3.000 kader kesehatan yang kami latih," imbuhnya.

Dia menyebut kader tim Mata Elang tersebut bertugas untuk memantau, melaporkan, dan mendampingi masyarakat sebagai upaya penurunan angka kematian ibu, angka kematian bayi dan stunting.

"Alhamdulillah program ini pertama kali diluncurkan 2017 selaras dengan 5 Ng yang lebih dulu dicanangkan Pak Ganjar, dan sudah mendapat penghargaan dari Kemenpan RB tahun 2020, Kementrian Kominfo 2022 dan Bappenas 2022," kata dia. (cuy/jpnn)


Program 5 Ng yang dijalankan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mampu membuat anak terbebas dari stunting.


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News