Proses Sertifikasi Halal Vaksin Merah Putih Terbilang Singkat, MUI Bilang Begini
Sabtu, 12 Februari 2022 – 01:30 WIB

Ketua MUI Bidang Fatwa Asrorun Niam (dua kiri) saat menyerahkan sertifikat halal Vaksin Merah Putih kepada perwakilan Universitas Airlangga dan PT Biotis Pharmaceuticals di Kantor MUI, Jakarta, Kamis (10/2/2022). ANTARA/Asep Firmansyah/pri.
Menurutnya, pada fase ketiga ini akan diketahui apakah bisa digunakan untuk vaksin penguat atau hanya menjadi vaksin primer saja.
Kendati demikian, dia optimistis Vaksin Merah Putih dapat menjadi vaksin primer maupun penguat.
"Kami perkirakan permintaan banyak, mulai Agustus (2022) kami mulai rilis produk secara massal. Kami berharap emergency use authorization kami dapatkan pada Juli 2022. Karena ini kolaborasi nasional, maka penetapan timeline dilakukan bersama-sama," ujar Sudirman. (antara/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Vaksin Merah Putih besutan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya dan PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia telah mengantongi sertifikat halal dari MUI. Proses sertifikasi terbilang singkat, begini penjelasan MUI.
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- MUI Dukung Kejagung Membongkar Habis Mafia Peradilan
- Perlindungan Kesehatan, Prudential Gelar Vaksinasi untuk Karyawan dan Keluarga
- Konsisten Terapkan Tata Kelola yang Baik, Tugu Insurance Kantongi Sertifikasi Ini
- Dukung Kamtibmas, MUI Jakut Apresiasi Kinerja Polres Pelabuhan Tanjung Priok
- Wasekjen MUI Berharap Hakim Penerima Suap Rp 60 M Dihukum Mati
- Kemenkes Mengimbau Masyarakat Bersinergi Melawan Hoaks soal Imunisasi