PSM Makassar Malah Lebih Tajam Tanpa Striker Murni

jpnn.com, MAKASSAR - PSM Makassar menang telak atas jawara Liga 3 zona Sulsel, Palopo United, dalam laga uji coba dengan skor 16-1 di Stadion Andi Mattalatta, Selasa (4/9).

16 gol yang dicetak Pasukan Ramang dicetak quatrick, Wiljan Pluim, Marc Klok dan M Rahmat. Satu gol disumbang, Zulham Zamrun, serta brace Ferdinand. Adapun gol penghibur Palopo United dicetak Aldi Arfianto menit ke-66’.

Pelatih PSM, Robert Alberts mengaku senang dengan permainan timnya. Menurutnya skor ini cukup setimpal dengan level lawan yang dihadapinya. "Kami fokus permainan tidak melihat lawan. Tidak berpengaruh akan permainan tim. Kalau margin (gol) banyak ini, susah melihat yang mana perlu di evalausi. Saya senang dengan kombinasi yang diperlihatkan," akunya.

Pelatih berpaspor Belanda itu juga memuji kemampuan lawannya, Palopo United yang memberi perlawanan hingga mencetak satu gol.

"Saya paham Palopo United, juga kelelahan (karena) perjalanan (jauh) dan mereka mencoba bermain sepak bola indah dan mampu mencetak satu gol. Itu sangat bagus," pujinya.

Kebobolan tidak dianggapnya sebagai kekurangan. Meski sebetulnya lawan tidak memberi perlawan berarti di lini pertahanan. "(Kebobolan) Itu normal dalam sepak bola dengan mereka memberi perlawanan," jelasnya.

Secara statistik penyerangan PSM lebih baik dari laga sebelumnya. Di babak pertama, bermain tanpa striker murni PSM jauh lebih efektif. Duet M Rahmat dan Wiljan Pluim mampu mempersembahkan sembilan gol. Marc yang bertugas sebagai second striker mampu bermain baik.

Manajer Palopo United, Abdul Syukur bangga atas usaha pemainnya. Meski kebobolan banyak, tetapi mencetak satu gol merupakan prestasi akan kemampuan timnya. Terutama organisasi penyerangan. "Secara level kami pasti kalah kelas. Tetapi saya melihat permainan tim sangat bagus. Ini jadi modal bagus buat tim pelatih menatap babak zona Sulawesi nanti,” imbuhnya. (tam)