PT KAI sudah Refund 5.889 Tiket Kereta Api yang Gagal Berangkat

PT KAI sudah Refund 5.889 Tiket Kereta Api yang Gagal Berangkat
Warga antre menunggu giliran pengurusan pembatalan tiket perjalanan kereta api di loket pelayanan Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Senin (23/3). Foto: ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.

jpnn.com, SURABAYA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) tidak mengoperasikan KA luar kota dan jarak jauh sejak beberapa minggu terakhir ini.

Hal ini dilakukan sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran virus corona (Covid-19) di Indonesia.

Beberapa stasiun juga terlihat sepi tanpa aktivitas, seperti yang terlihat di Stasiun Gubeng dan Stasiun Pasar Turi, Surabaya.

Kedua stasiun tersebut hanya terlihat petugas keamanan yang berjaga.

Salah satu petugas keamanan di Stasiun Pasar Turi yang tak mau disebutkan namanya mengatakan, beberapa hari ramai orang datang untuk refund (mengembalikan) tiket yang sudah mereka beli untuk mudik lebaran.

"Kemarin ramai orang mengembalikan tiket, sekarang sudah landai. Rata-rata yang dikembalikan tiket untuk mudik, karena sekarang dilarang mudik," ujarnya saat ditemui di lokasi.

Sementara itu Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Suprapto menerangkan, sejak tanggal 1-10 Mei sudah ada ribuan orang yang refund tiket.

 

PT KAI melakukan refund tiket kereta api yang gagal berangkat akibat pandemi covid-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News