PT RNI Digadang Jadi Holding BUMN Pangan, Begini Reaksi Politikus PKS Nevi
“RNI harus membuktikan dengan menampilkan roadmap jelas kepada publik akan ke mana Holding pangan ini dibawa dan apa yang akan dihasilkan. Begitu pula berkaitan dengan pengelolaan anggaran harus mampu diperbaiki dari tahun sebelumnya sehingga menjadi perusahaan yang efektif, efisien dan kontributif pada negara serta rakyat Indonesia,” kata Nevi.
Nevi juga mempertanyakan peran bulog yang saat ini sangat strategis ketika ada BUMN pangan.
Dia menyampaikan agar peran bulog kembali ke asal yakni sebagai badan penyangga pangan yang khusus dan fokus membackup persoalan ketersediaan pangan. Bulog menjadi tangan pemerintah sebagai penyangga pangan, bukan sebagai perusahaan yang cari untung. Karena sebagai perusahaan yang mencari untung, akan diwakili oleh holding pangan.
“Saya berharap, Holding BUMN pangan ini dapat segera terealisasi dalam kondisi dan keadaan ideal baik secara visi, misi dan implementasi. Banyak mata melihat dan berharap, untuk kali ini, jangan sampai rencana ini berantakan. Efektivitas pengelolaan anggaran menjadi kunci sukses realisasi pembentukan BUMN pangan ini,” tutup Nevi Zuairina.(fri/jpnn)
PT. RNI (Rajawali Nusantara Indonesia) digadang-gadang akan menjadi holding perusahaan pangan dengan mendapat suntikan PMN sebesar Rp1 triliun di tahun 2021.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Saleh Apresiasi Kebijakan Mendag Zulhas soal Barang Kiriman PMI
- Iran Serang Pangkalan Militer Israel, Indonesia Diharapkan Berperan Menyerukan Perdamaian
- Habiburokhman Gerindra: Alhamdulillah, Hak Angket Tidak Jadi
- Soal Gudang Amunisi Meledak, Pimpinan Komisi I Minta TNI AD Melakukan Ini
- Inilah 7 Garis Besar Materi UU DKJ atau Daerah Khusus Jakarta
- Akhir Periode Kepengurusan, PIA DPR Berbagi Berkah Ramadan