Puan Apresiasi Sikap Presiden Jokowi Melarang Menteri Bicara Penundaan Pemilu

Puan Apresiasi Sikap Presiden Jokowi Melarang Menteri Bicara Penundaan Pemilu
Ketua DPR RI Puan Maharani bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Bogor, Rabu (6/4/2022). Foto: Humas DPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR RI Puan Maharani mengapresiasi sikap Presiden Jokowi yang melarang para menterinya untuk membuat polemik di masyarakat terkait wacana penundaan pemilu atau perpanjangan masa jabatan Presiden.

“Kami berharap para menteri mengikuti perintah Presiden, sehingga bisa lebih fokus membantu Presiden mengatasi berbagai persoalan bangsa, khususnya kenaikan berbagai harga komoditas yang memberatkan rakyat saat ini,” kata Puan Maharani seusai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Bogor, Rabu (6/4/2022).

Menurut Puan, kalau ada yang beralasan wacana tersebut sah dalam negara demokrasi, maka sesungguhnya topik tentang pemulihan ekonomi rakyat sekarang ini lebih penting untuk dibicarakan di ruang publik.

Lebih lanjut, Puan menjelaskan yang dibutuhkan rakyat saat ini bukanlah perbicangan penundaan pemilu atau perpanjangan masa jabatan presiden.

“Namun, bagaimana harga-harga sembako tidak melonjak dan juga mudah didapatkan. Terlebih di masa-masa jelang Hari Raya sekarang ini,” ujarnya.

Menurut Puan, ketika pemerintah lewat para menterinya terus mendengungkan wacana penundaan pemilu atau perpanjangan masa jabatan presiden, maka hal tersebut justru akan mengurangi kepercayaan publik terhadap pemerintah.

“Kalau kepercayaan terhadap pemerintah menurun, justru seluruh elemen bangsa yang merugi,” ujar Puan yang menjadi perempuan pertama yang menjadi Ketua DPR RI ini.

Padahal, kata dia, pada saat seperti ini, sangat dibutuhkan kerja sama dan gotong royong semua elemen bangsa, baik pemerintah, aparat negara, swasta dan seluruh rakyat untuk bisa sama-sama pulih dari dampak pandemi Covid-19 yang memukul kita dua tahun belakangan ini.

Puan Maharani mengapresiasi sikap Presiden Jokowi yang melarang para menterinya untuk membuat polemik di masyarakat terkait wacana penundaan pemilu 2024.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News