Puji si Golden Boy

jpnn.com - HANYA Franck Ribery yang menuai apresiasi dari Pep Guardiola dalam kemenangan Bayern Muenchen atas Guangzhou Evergrande kemarin.
Tak hanya memuji Ribery sebagai orang pertama yang tercatat di scoresheet, Pep juga menyebut nomine pemain terbaik dunia 2013 (Ballon d"Or) itu sebagai jantung permainan tim.
Jika semasa menangani Barcelona Pep memiliki Lionel Messi sebagai anak emas atau golden boy, maka predikat itu di Bayern telah ditahbiskan untuk Ribery.
"Franck bermain dengan hati yang luar biasa dalam pertandingan. Dia tidak segan bolak-balik turun sampai 40 meter untuk mengawal pemain lawan dan membantu timnya," kata Pep di situs resmi FIFA.
"Bagi saya, sebuah kebanggaan menjadi pelatih seorang Franck (Ribery), kebangaan bisa melatih pemain seperti dia," sambungnya.
Di kesempatan terpisah, Ribery tak memungkiri bahwa Pep selalu menyemangatinya dengan menyebut level skill-nya sejajar dengan Messi. Ribery dan Pep juga tak jarang berdiskusi mengenai Messi dan gaya permainan bintang penyerang asal Argentina itu.
"Guardiola memberikan saya kebebasan penuh (dalam bermain di lapangan). Saya bisa bergerak ke tengah, kiri, kanan. Yang terpenting bola harus tetap dalam penguasaan saya," beber Ribery.
Pada musim panas 2010, Ribery juga nyaris dibujuk Guardiola yang kala itu menangani Barcelona untuk hengkang dari Bayern. "Jika saya tidak menerima tawaran perpanjangan kontrak dari Bayern saat itu, saya hampir pasti akan pergi ke Camp Nou," beber Ribery lagi. (dns)
HANYA Franck Ribery yang menuai apresiasi dari Pep Guardiola dalam kemenangan Bayern Muenchen atas Guangzhou Evergrande kemarin. Tak hanya memuji
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jalan Terjal Persib Menuju Kampiun Liga 1, Marc Klok Bangga
- PSG vs Arsenal: The Gunners Rusak Momen Ultah Luis Enrque?
- NBA Playoffs: Tembakan 3 Poin di Sisa Waktu 1,1 Detik Bawa Pacers Memukul Cavaliers
- Inter Milan ke Final Liga Champions, Kisah 15 Tahun Silam Kembali Ditulis?
- Komentar Hansi Flick Setelah Barcelona Ditumbangkan Inter di Semifinal Liga Champions
- Inter Milan vs Barcelona: Si Ular Kembali Hadirkan Trauma