Puluhan Pekerja Migran Asal Bali Dipulangkan dari Ukraina, Rusia Menyusul

Puluhan Pekerja Migran Asal Bali Dipulangkan dari Ukraina, Rusia Menyusul
Kepala UPT BP2MI Denpasar Wiam Satriawan. ANTARA/Ayu Khania Pranisitha.

"Kalau nonprosedural tidak, tetapi bisa ketahuan kalau PMI itu terdaftar di konsulatnya, nah kalau enggak juga ya tidak bisa tahu di mana alamatnya," ucap Wiam.

Wiam mengatakan pihaknya akan melakukan pemulangan terhadap PMI yang ada di Rusia.

Hingga saat ini tercatat 178 PMI yang berada di Rusia.

Namun, untuk proses pemulangan masih menunggu informasi lebih lanjut dari pusat di Kementerian Luar Negeri.

Pada 2021 tercatat 154 PMI di Bali yang berangkat ke Rusia, lalu pada 2022 ada 24 orang sehingga tercatat 178 orang terdaftar secara resmi atau sesuai prosedural.

"Kalau nonprosedural di data akan sulit terdeteksi. Kalau untuk PMI di Rusia akan dipulangkan tetapi saat ini menunggu informasi dari pusat dulu."

"Jumlah secara resmi ada 178, kalau nanti ditambah yang nonprosedural ya jauh akan lebih banyak," katanya.

Sebelumnya, BP2MI Denpasar Bali memfasilitasi 28 PMI yang bekerja di Ukraina namun dua di antaranya belum bisa kembali karena harus menjalani karantina.

Puluhan pekerja migran Indonesia asal Bali dipulangkan dari Ukraina, menyusul invasi yang dilakukan Rusia.

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News