Pupuk Indonesia Berhasil Pertahankan Peringkat AAA dari Fitch Ratings
“Pupuk Indonesia saat ini juga konsisten masuk Top 10 perusahaan pupuk dunia,” seru Wono.
Keberhasilan Pupuk Indonesia mempertahankan peringkat AAA(idn) dari Fitch Ratings juga berkat program transformasi bisnis yaitu sentralisasi pemasaran.
Program ini makin memperkuat kemampuan Pupuk Indonesia beserta anak perusahaannya dalam melayani dan mengamankan pasokan pupuk dalam negeri khususnya pupuk bersubsidi maupun nonsubsidi.
Di sisi lain, sentralisasi ini juga berhasil meningkatkan penetrasi pasar baik dalam dan luar negeri untuk produk-produk komersil perusahaan baik pupuk maupun non pupuk serta mengoptimalkan pendapatan perusahaan dari sektor tersebut.
Sentralisasi pemasaran berhasil meningkatkan kinerja perusahaan.
Pada 2022, perusahaan berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp 103 triliun (unaudited) dengan laba kurang lebih Rp 19 triliun (unaudited), di mana 65 persen pendapatan berasal dari produk komersil dan nonpupuk.(chi/jpnn)
Keberhasilan Perusahaan mempertahankan peringkat AAA dari Fitch Ratings ini menandakan bahwa Pupuk Indonesia merupakan BUMN sehat secara finansial.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Begini Cara ASDP Mengatasi Kemiskinan Ekstrem di Lampung Selatan
- Pupuk Kaltim Mulai Proses Revamping Pabrik Tertua
- Pupuk Kaltim Tanam 900 Bibit Pohon di Bontang
- Srikandi BUMN Gelar Edukasi Terkait Investasi Properti
- Pupuk Bersubsidi Sebesar 9,55 Juta Ton Siap Disalurkan Kepada Petani
- Hadiri Peluncuran Koperasi KTNM, Fadel Muhammad Sampaikan Sejumlah Harapan