Pusat Dukung Pembangunan PLTU Batang
Minggu, 12 Mei 2013 – 00:38 WIB

Pusat Dukung Pembangunan PLTU Batang
Untuk memenuhi kebutuhan listrik yang besar, lanjut dia, pilihan utama adalah memanfaatkan penggunaan batu bara yang saat ini banyak diekspor, sehingga yang menikmati nilai tambah sumber energi yang terhampar di negeri ini hanya negara lain. Akibatnya, Indoensia yang merupakan lubung batubara, harus membakar Bahan Bakar Minyak (BBM).
Baca Juga:
"Pemanfaatan batubara saat ini belum optimal karena belum memberikan nilai tambah dalam upaya memenuhi. Kebutuhan tenaga listrik sehingga dapat mengurangi subsidi terhadap bahan bakar minyak (BBM)," ujarnya.
Luky menjelaskan kalau tidak direalisasikan ada beberapa konsekuensi yang akan dihadapinya nanti. Pasalnya, kebutuhan listrik dalam negeri sudah ada programnya, misalnya tahun ini harus terproduksi sekian MW. Jadi harus ada persiapan untuk memenuhi permintaan yang meningkat dari tahun ke tahun.
"Kita harus bisa mengimbangi percepatan ekonomi yang pasti membutuhkan energi besar," katanya.
JAKARTA - Deputi Menko Perekonomian Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Daerah Lucky Eko menyatakan mendukung pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga
BERITA TERKAIT
- Kronologi Mobil Nissan Tabrakan Beruntun di Bandung, Pelajar Tewas setelah Terseret 80 Meter
- Bea Cukai-Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan 127 Kg Sabu-Sabu di Aceh
- Perahu Terbalik Diterjang Ombak Besar, Satu Nelayan Pesisir Barat Hilang
- Bus ALS Kecelakaan, 12 Penumpang Meninggal Dunia
- Bawa Dokumen Penting, Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho Temui AHY
- Launching Penanaman Jagung Pipil, AKBP Fahrian: Kami Ingin Berhasil Sampai Panen