Pusat Perayaan Imlek Dibanjiri Warga, Gibran: Enggak Apa-Apa

Pusat Perayaan Imlek Dibanjiri Warga, Gibran: Enggak Apa-Apa
Keramaian yang terlihat di pusat perayaan Imlek di Kota Solo, Minggu (30/1/2022) malam. ANTARA/Aris Wasita

Sebelumnya, terlihat keramaian di sekitar Tugu Pemandengan dan di halaman Balai Kota Surakarta pada Minggu (30/1) malam. Ratusan warga tersebut tumpah-ruah memenuhi jalan untuk menikmati dan swafoto di bawah lampion-lampion tersebut.

Terkait dengan perayaan Imlek 2022, Ketua Panitia Imlek Bersama 2022 Surakarta Sumartono Hadinoto mengatakan untuk tahun ini perayaan Imlek di Kota Solo hanya diselenggarakan secara sederhana.

Dia mengatakan jika pada saat normal jumlah lampion yang terpasang sebanyak 5.000 buah, untuk tahun ini hanya 1.000 lampion yang terpasang.

Selain itu, untuk menyederhanakan rangkaian kegiatan yang diselenggarakan selama Imlek tersebut, untuk Grebek Sudiro ditiadakan.

Selanjutnya, perayaan Cap Go Meh yang biasanya diikuti oleh 1.000 peserta, untuk tahun ini akan dipangkas menjadi 200 peserta saja.

"Tahun ini di Cap Go Meh hanya ada doa bersama, hiburan, dan barongsai," katanya. (antara/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menganggap keramaian di pusat perayaan Imlek di Kota Solo hal biasa.


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News