Putri Terkena Peluru Nyasar saat Polisi Baku Tembak dengan Bandar Narkoba

Putri Terkena Peluru Nyasar saat Polisi Baku Tembak dengan Bandar Narkoba
Mobil polisi dilempar warga saat melakukan penggerebekan bandar narkoba di dusun III, Desa Tanjung Agung Utara, Kecamatan Lais, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Sabtu (7/11) siang. Foto: sumeks.co

jpnn.com, SEKAYU - Penangkapan seorang bandar narkoba di dusun III, Desa Tanjung Agung Utara, Kecamatan Lais, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Sabtu (7/11) siang, diwarnai baku tembak dengan polisi.

Namun, nahas saat baku tembak terjadi, seorang anak menjadi korban peluru nyasar. Beruntung, nyawa korban masih terselamatkan.

Kini korban bernama Putri, 5, keponakan tersangka tersebut masih menjalani perawatan di rumah sakit. Sementara bandar bernama Andi, 37, tewas di tempat, diterjang peluru.

Penggerebekan sendiri dipimpin Kasat Narkoba AKP Jonroni Hasibuan SH.

Tersangka Andi sendiri merupakan target operasi di mana pihak kepolisian kerap mendapat informasi aktivitas transaksi narkoba yang dilakukan tersangka.

Tidak hanya menewaskan Andi, penggerebekan juga sempat diwarnai perlawanan kepada petugas. Seorang anggota Satres Narkoba, Briptu Ade Rizki sempat mengalami luka lecet, selain itu mobil petugas sempat dirusak massa.

Bagaimana kronologinya? Kapolres Muba AKBP Erlin Tangjaya SIk menuturkan kejadian bermula saat petugas mendatangi rumah tersangka untuk melakukan penggerebekan.

“Jadi memang sudah meresahkan, dan memang orangnya berani melawan petugas. Karena itu anggota yang menggerebek semua bersenjata lengkap dan juga pakai rompi pelindung, sudah izin sama saya,” ujarnya.

Penangkapan seorang bandar narkoba di dusun III, Desa Tanjung Agung Utara, Kecamatan Lais, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Sabtu (7/11) siang, diwarnai baku tembak dengan polisi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News