Putri Terkena Peluru Nyasar saat Polisi Baku Tembak dengan Bandar Narkoba

Putri Terkena Peluru Nyasar saat Polisi Baku Tembak dengan Bandar Narkoba
Mobil polisi dilempar warga saat melakukan penggerebekan bandar narkoba di dusun III, Desa Tanjung Agung Utara, Kecamatan Lais, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Sabtu (7/11) siang. Foto: sumeks.co

Sesampainya di lokasi ternyata tersangka bersembunyi di dalam kamar rumahnya yang terkunci dari dalam. Tak lama, tersangka kemudian keluar dari dalam kamar sambil memegang senjata api rakitan di tangan kanan dan golok di tangan kiri.

Tersangka kemudian menembakkan senjata apinya sebanyak 4 kali ke arah anggota Satres Narkoba. Peluru tersebut tidak mengenai petugas dan justru mengenai Putri, keponakan tersangka sendiri.

“Putri posisinya sedang berada di depan rumahnya, memang posisinya membelakangi anggota kami yang menggerebek ke rumah tersangka. Jadi tersangka berusaha kabur keluar rumah sambil menembakkan senjatanya,” ujar Jonroni menimpali.

Petugas kemudian langsung bereaksi dengan membalas tembakan tersangka dan mengenai kepala tersangka.

Baik Putri yang terkena luka tembak di bahu dan tersangka akhirnya dilarikan ke RSUD Sekayu guna menjalani perawatan.

Sayangnya tersangka akhirnya menghembuskan nafas terakhir saat sore harinya, sedangkan Putri masih dirawat.

Sempat terjadi gesekan antara petugas dengan sejumlah massa, petugas sempat diserang, selain melukai petugas, mobil jenis Toyota Avanza dirusak bahkan kacanya pecah.

“Itu karena kepanikan saja, begitu tahu bahwa yang menggerebek polisi, situasi bisa dikendalikan. Memang yang di sana kebanyakan keluarga tersangka,” tandas Erlin.

Penangkapan seorang bandar narkoba di dusun III, Desa Tanjung Agung Utara, Kecamatan Lais, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Sabtu (7/11) siang, diwarnai baku tembak dengan polisi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News