PWNU Jatim Usulkan 2 Nama Calon Ketum PBNU dan Rais Aam, Siapa Dia?

PWNU Jatim Usulkan 2 Nama Calon Ketum PBNU dan Rais Aam, Siapa Dia?
Pengumuman dua nama yang diusulkan untuk menjadi Rais Aam dan calon Ketua Umum PBNU pada Muktamar 23-25 Desember di Lampung, Selasa (12/10). Foto: Arry Saputra/JPNN.com

jpnn.com, SURABAYA - Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur secara resmi mengusulkan dua nama untuk maju sebagai Rais Aam dan calon Ketua Umum PBNU pada Muktamar 23-25 Desember di Lampung. 

Dua calon tersebut ialah Kiai Miftachul Akhyar dan Kiai Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya.

Keputusan itu diambil setelah rapat pleno yang dihadiri ajaran Syuriah dan tanfidziyah.

"Alhamdulillah tadi Mbah Kiai Anwar Mansyur memutuskan PWNU Jatim akan memperjuangkan Kiai Mifta sebagai Rais Aam dan Gus Yahya sebagai ketua umum," kata Kiai Marzuki, Selasa (12/10).

Marzuki mengatakan usulan tersebut diumumkan secara resmi para kiai, dituangkan melalui Surat Keputusan PWNU Jatim tentang Usulan Kepemimpinan PBNU. 

"Calon yang didukung PWNU Jatim secara resmi kelembanggaan Kiai Miftachul Akhyar sebagai Rais Aam," ujar dia. 

"Calon ketua umum yang didukung PWNU Jatim, Gus Yahya Cholil Staquf," imbuh Marzuki. 

Dia mengatakan usulan kedua tokoh itu berdasarkan pertimbangan regenerasi kader-kader NU untuk menempati posisi strategis pada struktur tanfidziyah. 

"Kami memiliki kader-kader NU yang sangat potensial yakni Gus Yahya untuk menempati posisi strategis pada struktur tanfidziyah," ucap dia.

Sebelum pleno dimulai sebanyak 41 Pengurus Cabang NU (PCNU) se-Jatim juga mendatangi Kantor PWNU Jatim meminta restu mendukung Kiai Mifta dan Gus Yahya. 

"Lewat koordinasi pak sekretaris umum, mungkin bersama Gus Salam mungkin akan melakukan sosialisasi ke PC-PC. Insyaallah, Jawa Timur tidak sulit melakukan hal itu," pungkas Marzuki. (mcr12/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


PWNU Jawa Timur secara resmi mengusulkan dua nama untuk maju sebagai Rais Aam dan calon Ketua Umum PBNU pada Muktamar 23-25 Desember di Lampung.


Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Arry Saputra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News