Rahasia Alisan Bertahan Lebih dari 40 Tahun di Dunia Fesyen

jpnn.com, JAKARTA - Perusahaan garmen Alisan Indonesia mampu menjaga eksistensinya lebih dari 40 tahun di tengah kemunculan berbagai pesaing.
COO Alisan Denny Irawan menyatakan, kunci penting produsen kemeja pria itu untuk tetap eksis ialah kemampuannya beradaptasi hingga kini.
"Alisan memang disebut kemeja bapak gue, tetapi kami membuat produk milenial dengan inovasi-inovasi baru," ujar Denny saat menjadi tamu untuk LOGIS (Dialog Bisnis) GenPi.co di YouTube.
Lebih lanjut Denny membeber beberapa inovasi yang telah dilakukan Alisan. Di antaranya ialah membuat desain kerah kemeja dan batik yang lebih modern.
Tidak hanya itu, Alisan menghadirkan batik bergaya campuran. "Dari Sumatera, Jawa dan lainnya kami campurkan dan kami olah. Kami juga membuat warna-warna baru," papar Denny.
Tidak berhenti di sana, Denny mengaku menciptakan tren kemeja batik untuk anak muda. Menurut dia, Alisan menangkap peluang dari karakter anak muda yang ingin tampil beda.
"Seperti batik Solo biasanya warna cokelat tua. Kami buat warna batik lebih cerah tetapi desain tetap Solo, biar tidak kuno," kata dia.
Denny menyebut batik telah menjadi anak emas Alisan sejak 2013. Batik makin kondang karena diperebutkan asal-usulnya.
Kemeja Alisan mampu eksis di dunia fesyen lebih dari 40 tahun. Ternyata punya kiat tersendiri untuk mampu eksis. Simak rahasianya..
- Awal 2025 Bank Mandiri Tumbuh Sehat dan Berkelanjutan
- Tumbuh Berkelanjutan, Bank Raya Kembali Bukukan Kinerja Keuangan Positif
- Laba Meningkat Tajam, Strategi Bank Neo Commerce Berhasil
- Lalamove Catat Pengiriman dengan Armada Besar Tumbuh 38%
- Perluas Jangkauan Bisnis, Bank Mandiri Menghadirkan Kantor Cabang Alor
- PGE Raih Pendapatan USD 101,51 Juta di Kuartal I 2025, Dorong Ekosistem Energi Berkelanjutan